Nasional

Siswa SMK Habisi Dua Bocah SD: Kesal karena Mancing di Kolam Pelaku, Warga Kini Curigai Keluarga

Dua bocah SD di Bengkulu, Arjuna (8) dan Abiyu (9) menjadi korban pembunuhan oleh remaja siswa SMK, diduga karena kesal masalah sepele

Editor: Rahmadhani
TribunBengkulu.com/Beta Misutra/Polisi
PEMBUNUHAN 2 BOCAH - Kolase foto pelaku PT (Kiri), korban Abiyu (Tengah) dan Arjuna (Kanan). Dua bocah di Bengkulu ditemukan tewas, pada Minggu (21/4/2025) diduga setelah ditenggelamkan oleh tetangganya sendiri. 

BANJARMASINPOST.CO.ID - Dua bocah SD di Bengkulu, Arjuna (8) dan Abiyu (9) menjadi korban pembunuhan.

Kedua anak kecil ini diduga dibunuh seorang siswa SMK berinisial PT (17). Namun, warga menduga, selain pria PT, ada pelaku lain yang turut membantu.

Diketahui, kedua anak SD ini awalnya dilaporkan hilang. Namun, belakangan jasad keduanya ditemukan di dalam karung di septic tank dengan kondisi telah membusuk.

Penemuan mayat keduanya pun mengegerkan warga Muara Jenggalu, Bengkulu, pada Minggu (21/4/2025).

Setelah penemuan tersebut Polresta Bengkulu langsung mengevakuasi jasad keduanya ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk autopsi.

Baca juga: Diduga Lecehkan Guru Perempuan, Kepala Kemenag Tanbu Dipanggil Terkait Dugaan Pelanggaran

Baca juga: Lurah di Ternate Terlilit Utang, Gelap Mata Lalu Curi Handphone dari Pengendara

Awal Terkuaknya Kasus

Awal terungkapnya kasus ini bermula pada tanggal 20 April 2025 warga menemukan adanya mayat seseorang yang dibungkus dalam karung, dan berisi pemberat batu di dalamnya.

Dari temuan mayat tersebut polisi kemudian melakukan penyelidikan dan membuka karung pembungkus mayat yang ditemukan di Muara Jenggalu tersebut.

Setelah karung pembungkus mayat dibuka polisi mendapatkan petunjuk karena terdapat nama berinisial IT pada lapisan karung yang membungkus jasad korban.

Mendapatkan petunjuk tersebut tim kemudian langsung melakukan penyelidikan dan mendapatkan alamat atas nama IT tersebut di Kelurahan Kandang.

Mendapati alamat tersebut Tim gabungan Polresta Bengkulu, Jatanras Polda, dan Polsek Kampung Melayu pada Senin (21/4/2025) malam langsung menuju ke alamat tersebut.

Saat melakukan penggeledahan di rumah tersebut tim gabungan mendapatkan karung yang serupa dengan karung yang membungkus mayat yang ditemukan di muara sungai Jenggalu.

Selanjutnya pada saat melakukan penggeledahan tersebut, pada waktu yang sama tim gabungan mencium aroma tidak sedap dari samping rumah. 

Setelah melakukan penyisiran di samping rumah, tim menemukan sebuah sumur yang tertutup dan mengeluarkan aroma tidak sedap tersebut. 

Kemudian tim membuka penutup sumur tersebut dan menemukan karung yang terikat dengan tali dan disekitar sumur team gabungan menemukan sendal dan baju.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved