Berita Tapin

Penampakan Sapi Limosin Peternak Hatungun Tapin, Berat 896 Kg Dibeli Presiden Prabowo Rp 103 Juta 

Satu sapi limosin dari peternak sapi di Hatungan Kabupaten Tapin laku dibeli Presiden Prabowo Subianto seharga Rp 103 juta.

Penulis: Mukhtar Wahid | Editor: Irfani Rahman
Foto Prokopim Setdakab Tapin
SAPI LIMOSIN -Syamsudin, peternak sapi asal Kecamatan Hatungun memegang sapi limosin sebelum diserahkan kepada Bupati Tapin H Yamani untuk diserahkan kepada panitia kurban Masjid Nurul Falah Dulang, Kelurahan Rantau Kiwa, Kecamatan Tapin Utara, sebagai hewan kurban bantuan Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto, Sabtu (7/6/2025).  

BANJARMASINPOST.CO.ID, RANTAU - Kebahagiaan tengah dirasakan peternak sapi di Kecamatan Hatungun, Kabupaten Tapin, Kalimantan Selatan. 

Bagaimana tidak, salah satu sapi limosin yang mereka pelihara laku dibeli Presiden Prabowo Subianto seharga Rp 103 juta.

Peternak Syamsudin mengaku sangat bersyukur. Ia berharap ke depan Presiden atau pemerintah kembali melirik sapi-sapi dari peternak kecil.

"Harapan saya, tahun depan bisa lagi dibeli. Supaya peternak bisa sejahtera dan menikmati hasil beternak," ujar Syamsudin saat ditemui Banjarmasinpost.co.id di halaman Masjid Nurul Falah, Kota Rantau, Sabtu (7/6/2025).

Syamsudin memelihara sapi limosin itu selama enam bulan di kandang miliknya di Kecamatan Hatungun. Bibit sapi tersebut berasal dari wilayah setempat.

Baca juga: Rumah 3 Lantai di Pekapuran Raya Ambles, Penghuni Minta Kontraktor Tanggung Jawab

Baca juga: Lowongan Kerja Terbaru PT Adaro, Terbuka Untuk Lulusan S1 Penempatan Tanjung Kalsel dan Lahat Sumsel

Baca juga: Berbagi Berkah di Iduladha 1446 H, Tiga Sapi Disembelih di Ponpes Darul Quran Wirasatya Banjarmasin

"Enam bulan saya pelihara, dijual, lalu beli lagi bibit baru. Ada puluhan ekor yang saya pelihara," ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Tapin, drh. Mohammad Triasmoro mengatakan, populasi sapi jenis limosin di Tapin cukup banyak.

"Sapi yang dibeli Presiden ini untuk bantuan kepada masyarakat. Paling besar untuk saat ini, beratnya 896 kilogram," jelasnya saat memantau proses penyembelihan di Masjid Nurul Falah.

Triasmoro menambahkan, permintaan sapi limosin sebenarnya sudah tinggi sejak enam bulan terakhir.

"Sudah banyak yang terjual, baik oleh peternak maupun pedagang. Yang dibeli Presiden ini yang paling besar dan berat yang ada saat ini," katanya.

Pembelian sapi dari peternak lokal ini diharapkan bisa terus mendorong semangat para peternak di Tapin agar semakin maju.

(Banjarmasinpost.co.id/ Mukhtar Wahid) 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved