Liga 2 Indonesia

Berat! Kuda Hitam Garudayaksa, Persikad dll Adang Barito Putera di Liga 2, Cek Format dan Jadwalnya

Langkah Barito Putera di Liga 2 tak akan mudah karena ada calon kuda hitam musim depan, yakni Garudayaksa FC, Persikad, Sumsel United dll

|
Editor: Rahmadhani
Instagram Garudayaksa FC
SAINGAN BARITO - Prabowo Subianto saat meninjau latian Tim Akademi Sepakbola Garudayaksa FC di Qatar, Juni 2023 lalu. Garudayaksa FC akan menjadi saingan berat Barito Putera untuk bisa promosi dari Liga 2 musim 2025/2026). 

Selain nama-nama baru tadi, nama-nama lama juga bakal menjadi saingan berat Barito Putera di Liga 2 wilayah Barat, seperti PSMS Medan, Sriwijaya FC, Persiraja Banda Aceh hingga PSPS Pekanbaru.

SEDIH - Sejumlah pemain Barito Putera bersedih setelah dipastikan degradasi ke Liga 2 meski menang atas tuan rumah PSIS Semarang 1-2 di Stadion Semarang Jatidiri, Sabtu (24/5/2025).
SEDIH - Sejumlah pemain Barito Putera bersedih setelah dipastikan degradasi ke Liga 2 meski menang atas tuan rumah PSIS Semarang 1-2 di Stadion Semarang Jatidiri, Sabtu (24/5/2025). (Instagram Barito Putera)

Aturan Main

Simak aturan main yang harus diikuti 20 klub Liga 2 2025/2026 untuk memperebutkan tiga tiket promosi lolos ke Liga 1 pada musim berikutnya.

Dapat dikatakan, format Liga 2 musim depan mengusung sistem anyar yang membuat durasi kompetisi lebih lama.

Efeknya, jadwal pertandingan yang dilakoni para peserta Liga 2 dipastikan makin banyak dan padat.

Dari total 20 klub yang berkompetisi, akan dibagi dua grup alias wilayah, masing-masing dihuni 10 klub.

Dari wilayah barat akan diisi oleh PSMS Medan, Sriwijaya FC, Persiraja Banda Aceh, Sumut United, PSPS Pekanbaru dan Bekasi City.

Ada pula PSKC Cimahi, Persikas Subang, Adhyaksa Banten dan Barito Putera yang masuk wilayah tersebut.

Dari wilayah timur diisi PSIS Semarang dan PSS Sleman sebagai dua klub yang terdegradasi dari Liga 1.

Lalu, ada pula Persipura Jayapura, Persiba Balikpapan, Deltras Sidoarjo, Persela Lamongan, Persipal Palu, Persekat Tegal, Persiku Kudus dan Tornado Kendal United.

Terkait aturan mainnya, masing-masing klub akan bermain setidaknya sebanyak 27 kali di babak pendahuluan.

Rinciannya, dengan format triple round, setiap tim akan bertemu lawannya sebanyak tiga kali selama babak awal.

Dua pertempuran terjadi di dua putaran awal, lalu disusul pertemuan ketiga dalam tajuk putaran ketiga.

Untuk klub yang menempati peringkat 1-5 akan memainkan laga kandang dengan jumlah lebih banyak.

Tepatnya klub dengan peringkat tersebut akan bermain kandang sebanyak 5 kali serta tandang 4 kali.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved