Sampah Plastik dan Kertas Dihargai di Balai Kota, Ratusan Warga Banjarmasin Bawa Pulang Sembako

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN ‐  Ratusan warga tampak antusias, membawa sejumlah sampah non organik ke Halaman Balai Kota Banjarmasin.

Di sana sampah-sampah itu dapat ditukarkan dengan sembako, seperti, telur, mi instan hingga minyak goreng.

Kegiatan tersebut digelar oleh Karang Taruna Kota Banjarmasin, bekerjasama dengan sejumlah pihak.

"Sejak kami buka stan penukaran sembako, antusias masyarakat cukup baik," kata Ketua Karang Taruna Kota Banjarmasin Atim Susanto, Minggu (22/6/2025).

Sedikitnya ada 150 warga Banjarmasin, yang datang untuk menukarkan sampah di Halaman Balai Kota.

Dari ratusan warga itu, telah terkumpul hampir 5 ton sampah non organik, didominasi jenis plastik.

Baca juga: Lowongan Kerja Adaro Energy Terbaru, Cek Syarat dan Kualifikasi Serta Lokasi Penempatan Kerja  

Baca juga: Buka Peluang Penerbangan Langsung Banjarmasin-Malaysia, AirAsia Lakukan Kajian

"Tapi secara berat, lebih banyak sampah jenis kertas, seperti kardus, hvs," jelasnya.

Proses penukaran sampah dengan sembako tersebut cukup mudah. Warga hanya perlu melakukan registrasi.

Setelah itu sampah yang dibawa oleh warga ditimbang oleh petugas, untuk dapat ditukarkan dengan sembako.

"Sampah plastik kami hargai dari Rp 3 sampai Rp 5 Ribu per kilo, sedangkan kertas bisa sampai Rp 2 Ribu," terang Atim.

Diharapkannya, melalui kegiatan tersebut dapat menggerakkan kesadaran masyarakat untuk melakukam pemilahan sampah dari rumah.

"Kami ingin mengedukasi masyarakat, bahwa sampah yang dipilah secara mandiri memiliki nilai ekonomis," ucapnya.

(Banjarmasinpost.co.id/Muhammad Rahmadi)