Kabar Kaltim

Diiming-imingi Minuman Susu, Pelajar Kelas 2 SD Balikpapan Jadi Korban Rudapaksa Tetangga Sendiri

Diiming-imingi dengan minuman susu, pelajar Kelas 2 SD Balikpapan Utara jadi korban rudapaksa tetangga sendiri, Senin (7/7/2025) sekitar 

Editor: Edi Nugroho
zoom-inlihat foto Diiming-imingi Minuman Susu, Pelajar Kelas 2 SD Balikpapan Jadi Korban Rudapaksa Tetangga Sendiri
tribunnews.com
RUDAPAKSA-ilustrasi rudapaksa. Diiming-imingi Minuman Susu, Pelajar Kelas 2 SD Balikpapan Jadi Korban Rudapaksa Tetangga Sendiri

BANJARMASINPOST.CO.ID, BALIKPAPAN – Diiming-imingi dengan minuman susu, pelajar Kelas 2 SD Balikpapan Utara jadi korban rudapaksa tetangga sendiri, Senin (7/7/2025) sekitar pukul 17.15 WITA di  Kecamatan Balikpapan Utara.

Korban yang masih duduk di bangku kelas 2 SD ini kini dalam kondisi trauma. 

Keluarga telah melaporkan kasus ini ke Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Polresta Balikpapan.

Seorang bocah perempuan berusia 7 tahun di Balikpapan, sebut saja Bunga (nama disamarkan), diduga menjadi korban rudapaksa oleh seorang pria yang masih merupakan tetangganya sendiri.

Baca juga: Giring Ganesha Ramaikan Pembukaan GBN Kalsel 2025, 52 Peserta Saling Adu Kualitas Suara 

Baca juga: Update Tanjakan Baharu Kotabaru, Warga Sambut Anatusis Pelebaran

Peristiwa memilukan itu terjadi pada Senin (7/7/2025) sekira pukul 17.15 WITA di  Kecamatan Balikpapan Utara.

Berdasarkan keterangan orangtua korban, saat itu Bunga hendak pergi ke masjid ketika pelaku memanggil dan mengiming-imingi dengan minuman susu.

"Katanya diajak ke masjid, ternyata malah dibawa ke rumah anaknya pelaku. Di situ langsung dikunci pintunya, anak saya dipaksa, celananya dipelorotin, sarung pelaku dibuka. Lalu terjadi rudapaksa sebanyak dua kali," ujar Bapak korban dengan suara terbata-bata saat dihubungi, Rabu (09/07).

Korban sempat berupaya melawan namun tak berdaya. Ia baru bisa melarikan diri saat pelaku lengah dan pergi mandi.

Bunga kemudian kabur ke masjid sebelum akhirnya pulang ke rumah dan menceritakan kejadian tersebut kepada orangtuanya.

Korban yang masih duduk di bangku kelas 2 SD ini kini dalam kondisi trauma. Keluarga telah melaporkan kasus ini ke Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Polresta Balikpapan.

Kanit PPA Polresta Balikpapan, Ipda Sultan, membenarkan adanya laporan tersebut.

“Benar, tadi pagi kami menerima laporan. Saat ini masih dalam proses penyidikan. Kami juga masih menunggu hasil visum, yang menurut informasi akan keluar sekitar empat hari ke depan,” ujarnya.

Hingga saat ini, terduga pelaku belum dilakukan penahanan karena proses hukum masih berjalan dan visum belum keluar.

“Statusnya masih dalam tahap penyelidikan,” tambah Ipda Sultan.


Pihak keluarga berharap agar kasus ini segera diproses secara hukum dan pelaku diberi hukuman setimpal.

“Kami cuma ingin keadilan buat anak kami. Dia masih kecil, dan sudah dirusak begitu saja,” ujar ibu korban sambil menahan air mata. (*)

Artikel ini telah tayang di TribunKaltim.co dengan judul Bocah 7 Tahun di Balikpapan Diduga Jadi Korban Rudapaksa, Pelaku Tetangga Sendiri dan Belum Ditahan, 

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved