Berita Kotabaru
Update Tanjakan Baharu Kotabaru, Warga Sambut Anatusis Pelebaran
Saat ini pelebaran jalan di Tanjakan Baharu, Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan nampaknya segera terealisasi.
Penulis: Muhammad Tabri | Editor: Irfani Rahman
BANJARMASINPOST.CO.ID, KOTABARU - Lama dinantikan, pelebaran jalan di Tanjakan Baharu, Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan nampaknya segera terealisasi.
Kepastian ini semakin mendekati, setelah sejumlah pihak terkait melakukan peninjauan langsung ke lokasi yang berada di Jalan Suryaganggawangsa ini, Rabu (9/7/2025).
Peninjaun rencana penegerjaan ini pun disambut antusias warga sekitar, salah satunya Yanto.
Diungkapkan warga yang tinggal hanya hitungan meter dari Tanjakan Baharu, pelebaran ini sangat dinantikan.
Mengingat jalur tersebut sudah kurang aman dan nyaman bagi pengendara, terlebih angkutan dengan tonase besar.
Di beberapa kesempatan, sejumlah pengendara yang kurang tahu medannya seperti angkutan luar daerah juga kerap menjadi mengalami kendala saat menanjak.
Baca juga: Duel Berdarah di Depan SPBU Sungai Rangas HST, Kedua Belah Pihak Terluka Termasuk Kepala Desa
Baca juga: Gempa M 4.6 Guncang Gorontalo Rabu 9 Juli 2025, Pusat Getaran di Wilayah Ini
Di antaranya seperti bus pariwisata, angkutan logistik, hingga angkutan material bangunan.
"Sering terjadi insiden di sini. Bahkan sudah ada memakan korban jiwa," sebut warga yang bermukim sejak 1975 di Desa Batuah ini.
Dijelaskannya, kondisi jalan yang sempit, menanjak dan berkelok adalah gambaran saat ini. Ditambah semakin hari lalu lintas pengendara juga terus bertambah, sehingga tidak ada solusi lain kecuali dilebarkan dan bagian yang menukik tajam didesain lebih landai.
"Kami menyambut baik pengerjaan, semoga cepat terealisasi dan berlangsung lancar," harapnya.
Dijelaskannya Wawan Setiawan, selaku penyedia jasa pengerjaan, metode yang ditetapkan dalam pengerjaan adalah Cutting Field atau proses penggalian tanah dari satu area dan pemindahannya untuk menimbun area lain agar mencapai elevasi atau kemiringan yang diinginkan pada proyek konstruksi jalan, khususnya pada tanjakan.
Pengerjaan diestimasi berlangsung satu bulan, maksimal 20 hari mulai dari O persen hingga pengaspalan.
"Karena jalur ini sangat padat, kita masih menunggu hasil rapat susulan terkait rekayasa pengalihan arus lalulintas baru bisa dikerjakan," ujarnya.
Adapun untuk spesifikasi jalan nantinya diterapkan yakni Lapis Pondasi Agregat Kelas A (LPA) dan Lapis Pondasi Agregat Kelas B (LPB) yang keduanya adalah lapisan dalam konstruksi jalan, khususnya pada perkerasan lentur atau aspal.
Sementara itu ditambahkan Kepala bagian administrasi pembangunan Pemkab Kotabaru, Said Syarifudin, penegerjaan ini juga masih perlu dikoordinansikan dengan intens dengan pihak terkait.
Sejumlah Kawasan di Dua Kecamatan Kotabaru Diterjang Banjir, Imbas Hujan Deras Menguyur |
![]() |
---|
Luncurkan PKG, Dinkes Targetkan 61.667 Anak di Kotabaru Terhindar Cacingan |
![]() |
---|
Korban Tenggelam di Goa Liang Udut Kotabaru Ditemukan, Pencarian Libatkan Penyelam |
![]() |
---|
Berenang di Goa Liang Udut Kotabaru, Seorang Anak Dilaporkan Tenggelam |
![]() |
---|
Puncak FBS 2025, Ribuan Warga Ikuti Selamatan Leut di Kotabaru |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.