Berita Batola

Sempat Tabrak Warung, Dua Warga Meninggal Dalam Kecelakaan di Jalan Trans Kalimantan Batola

Hari ini Rabu (9/7/2025) dinihari, dua orang meninggal dunia dalam lakalantas yang terjadi di Jalan Trans Kalimantan, Kelurahan Handil Bakti,

|
Penulis: Frans Rumbon | Editor: Edi Nugroho
(Banjarmasinpost.co.id/Frans Rumbon) 
KECELAKAAN-Kendaraan roda dua yang dipergunakan oleh korban dalam lakalantas di Jalan Trans Kalimantan Handil Bakti, Rabu (9/7/2024) dinihari.  Sempat Tabrak Warung, Dua Warga Meninggal Dalam Kecelakan di Jalan Trans Kalimantan Handil Bakti Batola 

BANJARMASINPOST.CO.ID, MARABAHAN - Kecelakaan lalu lintas (lakalantas) hingga menyebabkan korban meninggal dunia, kembali terjadi di Kabupaten Barito Kuala (Batola).

Pasalnya hari ini Rabu (9/7/2025) dinihari, dua orang meninggal dunia dalam lakalantas yang terjadi di Jalan Trans Kalimantan, Kelurahan Handil Bakti, Kecamatan Alalak, Batola.

Lakalantas terjadi tepatnya di depan sebuah gudang dan lokasinya tidak terlalu jauh dari simpang empat Pos Lantas Handil Bakti.

Adapun kendaraan yang terlibat dalam lakalantas ini yakni satu buah mobil pikap yang membawa ikan, dengan nomor polisi DA 8204 ZP dan satu buah kendaraan roda dua dengan nomor polisi DA 2759 MC.

Baca juga: Diberi Bantuan Tikar, Ini Nasib 15 Keluarga yang Rumahnya Alami Kebakaran di Long Hubung Mahulu

Baca juga: Sekdes Swarangan Diusulkan Isi Jabatan Kades, Dinas PMD Tanahlaut: Kita Ajukan Telaahan ke Bupati

Dalam peristiwa lakalantas ini, sebuah warung yang buka hingga dinihari di kawasan ini atau yang dikenal dengan warung jablay pun ikut tertabrak.

Berdasarkan informasi dihimpun di lapangan, mobil pikap datang dari arah Banjarmasin menuju arah Kalimantan Tengah (Kalteng). Sedangkan sepeda motor yang dikendarai seorang pria dan seorang perempuan datang dari arah Jembatan Barito menuju Banjarmasin.

Kemudian saat berada di sekitar lokasi, mobil pikap dan kendaraan roda dua ini diduga bertabrakan adu banteng.

Kendaraan pun kemudian terseret oleh mobil pikap, hingga kemudian menabrak warung yang ada di lokasi kejadian.

Pengendara dan penumpang sepeda motor Honda Blade yang diketahui merupakan seorang ibu dan anaknya ini pun tergeletak tidak sadarkan diri.

Oleh warga sekitar dan relawan, keduanya pun dilarikan ke rumah sakit namun diketahui nyawanya tidak tertolong.

"Kejadiannya sekitar pukul 03.00 Wita," ujar warga sekitar, Kai Rahmat (67).

Kai Rahmat menambahkan bahwa seorang perempuan penjaga warung yang dihantam oleh mobil pikap pun sempat menjadi korban.

"Karena ditabrak mobil pikap, warung hancur dan seorang perempuan yang menjaga warung sempat tertindih kayu papan yang hancur. Dan katanya sakit di bagian kepala. Satu lagi perempuan menjaga warung kesakitan di paha karena terkena kayu saat lari menyelamatkan diri," terangnya.

Dua korban yang merupakan pengendara dan penumpang kendaraan roda dua diketahui merupakan warga Desa Sungai Pitung.(Banjarmasinpost.co.id/Frans Rumbon)

 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved