Berita Balangan

Pelajar SMPN 1 Awayan di Desa Putat Basiun Balangan Diedukasi Makanan Sehat

SMPN 1 Awayan di Desa Putat Basiun, Kecamatan Awayan, Kabupaten Balangan menjadi sasaran program sosialisasi pangan Beragam,

Penulis: Isti Rohayanti | Editor: Edi Nugroho
(banjarmasinpost.co.id/isti rohayanti)
EDUKASI-Narasumber B2SA dari DKPPP Kabupaten Balangan sampaikan edukasi makanan sehat bergizi dan berimbang kepada siswa di SMPN 1 Awayan, Desa Putat Basiun, Kecamatan Awayan, Kabupaten Balangan. Pelajar SMPN 1 Awayan di Desa Putat Basiun Balangan Diedukasi Makanan Sehat 

BANJARMASINPOST.CO.ID, PARINGIN- SMPN 1 Awayan di Desa Putat Basiun, Kecamatan Awayan, Kabupaten Balangan menjadi sasaran program sosialisasi pangan Beragam, Bergizi, Seimbang, dan Aman (B2SA) dari Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKP3) Kabupaten Balangan, Kamis (24/7/2025).

Para siswa mendapatkan bekal pengetahuan makanan sehat yang tentunya juga mencegah terjadinya stunting. 

Kepala SMPN 1 Awayan, M Adi Suriadi Sofyan menyambut baik kegiatan tersebut. Ujarnya sosialisasi makanan sehat ini dapat mendukung proses pembelajaran untuk murid.

"Melalui pengetahuan tentang makanan bergizi, seimbang, dan aman, siswa bisa terhindar dari dampak seperti rasa kenyang berlebihan atau kantuk saat belajar. Ini tentu membantu mereka lebih fokus di kelas," kata Adi. 

Baca juga: Pemkab Batola Wacanakan Pembangunan Gudang Beras dengan Ukuran Besar

Baca juga: Operasi Pasar di Tapin, Dua jam 200 Tabung Gas Melon Ludes Dibeli Masyarakat

Ia pun berharap, kerja sama antara sekolah dan DKP3 Balangan dapat terus terjalin untuk memperkuat potensi pendidikan di sekolah.

Pada kesempatan yang sama, JF Analis Ketahanan Pangan, Aisyah, menjelaskan sosialisasi B2SA untuk murid merupakan upaya pencegahan stunting yang menjadi program dari DKPPP Kabupaten Balangan

Melalui sosialisasi tersebut, para murid pun akan mengetahui pentingnya makanan sehat dan bergizi, selain itu juga menjadi sarana promosi ketahanan pangan di Balangan.

Program yang menyasar para remaja ini juga kata Aisyah merupakan bentuk dorongan kepada masyarakat agar mengkonsumsi pangan bergizi dan seimbang. Harapannya, melalui konsumsi pangan sehat, maka stunting pun bisa dicegah sejak  dini.

(banjarmasinpost.co.id/isti rohayanti)

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved