Wisata Kebun Semangka di Karang Bintang Tanahbumbu, Bisa Rasakan Sensasi Petik Buah Langsung

BANJARMASINPOST.CO.ID, BATULICIN - Menikmati buah segar langsung dari kebunnya kini menjadi salah satu tren wisata yang digemari masyarakat Kalimantan Selatan.
 
Di Desa Manunggal, Kecamatan Karang Bintang, Kabupaten Tanahbumbu, sebuah kebun semangka telah menjadi daya tarik baru bagi wisatawan lokal, Minggu (10/8/2025).
 
Pengunjung datang untuk merasakan pengalaman unik, yaitu memetik sendiri buah semangka langsung dari pohonnya.

Harga Rp 6000, jauh lebih murah dibandingkan harga semangka di pasaran, membuat kebun ini semakin diminati oleh pengunjung.

Pengalaman petik semangka langsung dari pohonnya menjadi daya tarik utama wisata ini.
 
 Setiap pengunjung diberikan kebebasan untuk memilih semangka yang mereka inginkan, memetiknya sendiri, lalu membawanya ke pos penimbangan. 

Baca juga: Program Cetak Sawah di Tanahbumbu Terus Berjalan, Ditarget Siap Tanam September 2025  

Baca juga: Padamkam Kebakaran Rumah Kos di Indrasari Banjar, Jari Kaki 1 Relawan Pemadam Putus, 2 Luka di Kaki

Di sana, semangka yang dipetik akan ditimbang dan dihargai sesuai beratnya. Pengalaman ini tidak hanya menarik bagi orang dewasa, tetapi juga menjadi kegiatan yang menyenangkan bagi anak-anak.

Wisata petik semangka ini dibuka oleh Tim Suprianto, seorang petani sekaligus pengelola kebun.
 
 Suprianto menjelaskan bahwa ide membuka kebun untuk umum datang dari keinginan mereka sendiri, sambil berwisata dan memetik buah.

Terpantau hari ini, kebun semangka ini langsung viral di media sosial (medso). Tak butuh waktu lama, puluhan pengunjung datang untuk merasakan sensasi memetik semangka langsung dari pohonnya. 
 
Antusiasme warga cukup tinggi, terlihat dari jumlah pengunjung yang berdatangan.
 
Disampaikan oleh Suprianto bahwa, pembeli yang datang dipersilahakan memetik, jika memakan semangka langsung di lokasi, maka bisa makan sepuasnya gratis.

 “Sementara jika dibawa pulang harus membayar Rp 6.000 per kilogramnya,” katanya.

Pembeli kata dia, rata rata membeli di angka 10 kg, namun tergantung keingin pembeli. Bahkan ada warga yang memebeli sampai satu ton.

Ditanya terkait menjual kepengepul, dia mengatakan bahwa, jika cocok harga maka akan dijual kepengepul, namun saat ini semangka dari daerah Nagara HSS juga banyak.

“Makanya kami jual di kebun,” jelasnya.

Nita (45), seorang pengunjung yang datang bersama keluarganya, mengaku tertarik untuk datang setelah melihat postingan tentang kebun ini di media sosial. 
 
“Saya penasaran setelah lihat postingan di Instagram, ternyata memang bagus. Kebunnya asri, semangkanya besar-besar, dan rasanya manis sekali,” kata Nita.

Nita tidak hanya memetik semangka untuk dinikmati di lokasi, tetapi juga membawa pulang beberapa buah untuk diberikan kepada keluarga dan teman-temannya. 
 
“Rasanya puas sekali, bisa makan di sini, bawa pulang juga buat kerabat. Ini pengalaman yang sangat menyenangkan,” tambahnya

(Banjarmasinpost.co.od/Muhammad Fikri Syahrin)