Baca tanpa iklan
Unggahannya itu lalu disambar penonton yang menduga ada sesuatu di balik tidak tayangnya sinetron TOP.
"Wah tanda2 mau bubar ni TOP," tulis netizen.
Baca juga: Kondisi Kesehatan Lord Adi Kini Picu Reaksi Chef Arnold, ini Harapan Olivia si MasterChef Indonesia
Baca juga: Kini Tak Dihuni Syahrini, Intip Potret Kondisi Bangunan Mewah Milik Keluarga Reino Barack ini
Komentar itu langsung diklarifikasi oleh Tengku Firmansyah.
Ia mengatakan belum ada indikasi sinetron TOP bakal tamat. Dirinya juga memberikan pesan kepada penonton agar tidak mendahului takdir Tuhan.
Sebab sinetron TOP tidak tayang karena jam tayang yang bentrok dengan sejumlah acara spesial perayaan HUT RCTI.
" huush.. ngga boleh mendahului Tuhan Broo," pesan Tengku Firmansyah.
Nasib Rating Anjlok Semenjak Pandemi
Sinetron komedi Tukang Ojek Pengkolan (TOP) pernah mengalami pasang surut di kancah pertelevisian Tanah Air.
Dulu pernah jadi primadona, sinetron TOP anjlok hingga langka masuk 10 besar dalam rating.
Ada beberapa dugaan penyebab rating sinetron TOP jeblok, yakni perubahan jam tayang, pergantian pemain hingga faktor pandemi Covid-19.
Baca juga: Lesti Kejora dan Rizky Billar Berduka, Dorce Melayat dan Ungkap Penyebab Elly Kasim Meninggal
Baca juga: Kabar Mengejutkan Didapat Ucok Baba, Berkah Rezeki Raffi Ahmad Untuk RANS Cilegon FC
Kesulitan demi kesulitan selama pandemi berhasil dilewati oleh para kru dan pemain.
Buktinya, Tukang Ojek Pengkolan hingga kini masih tayang di layar kaca RCTI dan masih mendapat banyak iklan.
Selama beberapa bulan rating sempat merosot drastis, belakangan ini TOP kembali melejit ratingnya.
Penonton mulai kembali menyaksikan sinetron komedi yang baru saja meraih rekor MURI ini.
Di bulan ramadan, rating TOP kembali meroket.