Liga 1 2022

Hacker Retas Website PT LIB, Beri Pesan ke Aparat hingga Suporter: RIP Sepak Bola Indonesia

Editor: Rahmadhani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB), Akhmad Hadian Lukita, yang jadi salah satu tersangka dalam kasus kematian lebih dari 100 suporter di Stadion Kanjuruhan, Malang beberapa waktu lalu

BANJARMASINPOST.CO.ID - Hacker beraksi melakukan perentasan pada situs Liga Indonesia Baru pada Minggu (23/10/2022) sore WIB.

Situs LIB ini tak bisa diakses dan justru yang tertera dalam wesite tersebut pesan dari hacker.

Hacker seperti menunjukkan rasa kecewanya terhadap sepak bola Indonesia setelah kejadian memilukan di Kanjuruhan Malang.

Seperti diketahui, setelah laga Arema FC vs Persebaya Surabaya, di Stadion Kanjuruhan, Malang, pada 1 Oktober 2022 menewaskan sedikitnya 134 orang.

Setelah insiden tersebut tak sedikit yang mengungkapkan rasa kecewanya terhadap sepak bola Indonesia.

Dari kritikan yang diberikan untuk PSSI hingga PT LIB.

Baca juga: Jadwal Liga 1 Tidak Jelas, Persebaya, PSS dan Persis Lakukan Uji Coba, Persib dan Persija Adem

Baca juga: Beda dengan Persib, Arema dll, Persis Solo Ambil Sikap soal KLB PSSI, Kaesang : Ajari Kami Pak

Baru-baru ini yang menunjukkan kekecewaan yakni pelaku yang merentas website LIB.

Hacker pun menunggalkan pesan yang menunjukkan kekecewaannya.

“RIP SEPAK BOLA INDONESIA,” tulis hacker tersebut.

Tak hanya itu, pelaku juga meminta agar sepak bola Indonesia dibubarkan saja.

Sebab aparat dinilai tak mengerti, suporter juga disebut norak.

“YAELAH MENDING BUBARIN AJA. APARATNYA GA NGETIIN, SUPPORTERNYA NORAK, BELAIN TIM BOLA KAYA BELA AGAMA SAMA NEGARA AJA BLOK!.”

Pesan yang ditinggalkan hacker pun ditulis dengan huruf kapital.

Perentas itu menyebut dirinya 4LM05TH3V!L ft Black_X12.

Peretas itu juga diduga dari kelompok yang menyebut dengan nama Hidden Ghost Team.

Halaman
12

Berita Terkini