Selebrita

Ajari Pelawak Komeng Berbahasa Banjar, Bopak Castello: Abahku Tuh Urang Kandangan

Penulis: Danti Ayu Sekarini
Editor: Murhan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bopak Castello berbahasa Banjar kala bicara dengan Komeng.

BANJARMASINPOT.CO.ID - Berasal dari kota Banjarmasin, Bopak Castello ajak komedian Komeng menggunakan Bahasa Banjar.

Keduanya bahkan sempat membahas perihal Kue Bingka yang menjadi salah satu andalan kuliner Kalimantan Selatan.

Sukses berkarir di dunia hiburan, pemilik nama asli Indrayana Bidwy atau lebih dikenal dengan Bopak Castello merupakan salah satu artis berdarah Banjar.

Bopak Castello lahir di Kandangan, Kalimantan Selatan pada 19 Mei 1967. Dia memulai karirnya di dunia hiburan di tahun 2013 silam.

Meski sukses berkarir di ranah internasional, ternyata Bopak tak serta merta melupakan Kalimantan Selatan yang menjadi tanah kelahirannya.

Dilansir melalui kanal youtube Komeng Info beberapa waktu lalu, sampai saat ini Bopak masih fasih menggunakan bahasa Banjar.

Dalam video tersebut Bopak bahkan terlihat mengajari Komeng yang berdarah Jakarta menggunakan Bahasa Banjar.

"Nggak jauh beda orang Banjar sama orang Sunda kalau ngomong pasti ribut melulu, misalnya mau kemana bujur? nah orang Sunda nerimanya marah, nah kan pantat, kalau kita bujur itu bener," papar Bopak.

Baca juga: Isu Ayu Ting Ting dan Boy William Cuma Gimmick Akhirnya Terjawab, Motif Asli Disorot

Keduanya juga sempat berdebat lantaran perbedaan arti kata di beberapa daerah termasuk Kalimantan.

Bopak mengaku dirinya lahir dan dibesarkan di Kandangan, Hulu Sungai Selatan sebelum berhijrah dan memulai karir di Jakarta.

"Lahir di Kandangan deket Loksado, Abah ku tuh orang Kandangan," ujar Bopak.

Selain membahas perihal bahasa dan tanah kelahiran, Bopak dan Komeng juga sempat mengungkit soal kue bingka yang jadi salah satu kuliner andalan Kalsel.

"Ape makanan yang khas?" tanya Komeng.

"Khas disana yang paling top itu ya bingka wadainya lah ya, ada bingka kentang, bingka tape, dia bakarnya harus pake bara areng jadi aromanya enak wangi" sahut Bopak.

Belum pernah merasakan kue tersebut, Komeng pun meminta dibawakan oleh Bopak jika pulang ke Kalimantan Selatan.

Halaman
123

Berita Terkini