Berita HSU

Mengunjungi Rumah Makan Gratis Yusuf di Amuntai, Semua Bisa Mampir, Sediakan Ratusan Porsi Tiap Hari

Penulis: Dony Usman
Editor: Irfani Rahman
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Suasana di Ruman Makan Gratis Yusuf yang ada di Amuntai Kabupaten HSU

"Sehingga setelah Yusuf meninggal di hari Jumat, maka kami langsung melanjutkan Sabtu dan Ahad hingga kini,” tambahnya.

Saat baru merintis sekitar 10 hari pertama, disaat lelah tenaga dan pikiran serta pendanaannya, lanjut Erika, dia  bermimpi seorang ulama ternama dari Martapura datang makan di RMG Yusuf,  lalu besoknya datang lagi dengan membawa senampan besar nasi. 

Dari mimpi yang dialaminya itu langsung bisa mengobati lelah yang mereka hadapi, sehingga akhirnya semakin semangat untuk terus melanjutkan mengelola RMG Yusuf hingga saat ini.

"Donator utama adalah Erika dan Andini sehingga kami tidak menunggu ada donasi yang masuk, RMG Yusuf akan tetap buka setiap hari. Ada atau tidak ada donator kami berusaha tetap hadir menyajikan makanan gratis," katanya

Baca juga: BMKG Keluarkan Peringatan Dini Banjir Rob di Wilayah Kalsel, Waspadai Daerah Ini

Baca juga: Lengkapi Data Dugaan Kecurangan Pemilu, Caleg Gerindra Ini Tambah Data Ke Bawaslu 

Namun sekarang juga sudah banyak  yang membersamai melalui sedekah subuh atau sedekah Jumat yang di transfer ke rekening Yayasan Rumah Makan Gratis RMG Yusuf di BRI dengan nomor 014701014092530 dan ada juga yang langsung mengantar makanan mentah atau makanan masak.

"Respon masyarakat juga sangat bagus, semakin banyak yang makan setiap hari dan hampir 50 persen adalah pengunjung tetap dari kaum dhuafa dan semakin banyak juga yang mau bergabung menjadi sahabat jamaah RMG Yusuf dengan ikut berdonasi infaq makanan," katanya.

Untuk menu yang disediakan juga cukup bervariasi dalam setiap hari, pengunjung juga bisa melihat informasi menu yang disajikan melalui postingan di IG @rumahmakangratis.yusuf atai via WA di nomor 08115007042.

Dalam setiap harinya untuk menu makanan yang disiapkan antara 100 sampai 150 porsi, bahkan pada Jumat bisa mencapai 500 porsi.

"Jika dinilai setara harga Rp10 ribuan satu porsinya, dan pengunjung boleh makan menambah," katanya.

Apabila dihitung-hitung, dengan nilai satu porsi Rp 10.000 maka dikali 150 porsi  total pengeluaran sehari Rp 1,5 juta dan dalam sebulan mencapai Rp45 juta.

Namun karena mereka memasak sendiri dengan dibantu 10 orang relawan, biaya pun dapat ditekan menjadi lebih hemat hanya menghabiskan sekitar Rp20 juta sampai Rp30 juta perbulan.

"Januari 2024 RMG Yusuf juga sudah membuka cabang di Kota Barabai, tepatnya di kawasan Masjid Az Zikra Muhammad Arifin Ilham, namun khusus hari Jumat pagi saja untuk sarapan," tambahnya.

Masih menurut Erika, hajat besar saat ini berupa pembangunan RMG Yusuf dua lantai. Lantai satu untuk rumah makan gratis sedangkan lantai dua untuk rumah tahfidz Alqur'an putra dan putri. 

"Pembelian tanah serta pembangun di Jalan Gusti Anwar Kebun Sari Amuntai Tengah. Bagi yang ingin ikut berwakaf bisa menyalurkannya melalui rekening Yayasan Rumah Makan Gratis Yusuf, Bank Kalsel Syariah 7300244038, agar RMG Yusuf tidak menyewa lagi tempatnya,"ujar Erika.

(banjarmasinpost.co.id/donyusman)

Berita Terkini