BANJARMASINPOST.CO.ID - Usai terbitnya teguran dari Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) terhadap program sahur Raffi Ahmad dan Nagita Slavina yang menampilkan Rayyanza Malik Ahmad, program Saurans Net TV kini gulung tikar.

Raffi bahkan sempat mengucapkan pamitan pada penonton setia yang menjadi penanda bahwa tayangan mereka itu akan segera berakhir.

Ya, usai pro-kontra kemunculan Rayyanza di tengah-tengah acara Saurans NET TV yang dilakukan saat dini hari, Raffi dan Gigi mendapat banyak kencaman.

Banyak yang menilai kuputusan Raffi dan Gigi menghadirkan anak bungsunya, Rayyanza Malik Ahmad yang masih balita sangat lah tidak tepat.

Apalagi acara Saurans ditujukan untuk penonton dengan usia 13 tahun ke atas.

Baca juga: Wajah Sayu Rayyanza Dipangku Sus Rini Kala Syuting Sahur Disorot, Raffi Ahmad Bantah Eksploitasi

Baca juga: Pakaian Amanda Manopo Buat Fans Gerah, Area Dada Eks Bintang Ikatan Cinta Disorot

Kini setelah mendapat teguran dari KPI, dari pantauan Banjarmasinpost.co.id Jumat (5/4/2024), program Saurans Net TV sudah tak lagi tayang.

Sebelumnya para pengisi program Saurans Net TV memang sempat berpamitan kepada penonton setia dan para pelaku UMKM yang memeriahkan program tersebut.

Hal tersebut disampaikan Raffi Ahmad, Denny Cagur, Nagita Slavina dan pengisi acara lainnya dalam unggahan video di akun instagram @sauransdinet Rabu (3/4/2024).

"Untuk semuanya terima kasih, sampai hari ini kita selalu bersama setiap sahur menemani seluruh masyarakat Indonesia di Net tv," ucapnya.

Lewat video di kanal youtube Rans Entertainment Kamis (4/4/2024) Raffi menjelaskan alasan diakhirnya program tersebut.

“Biasa kita acara sahur, tapi karena satu dan lain hal, ada masalah teknis, yang memang bukan karena masalah performa, bukan masalah apa pun, tapi masalah teknis. Enggak apa-apa yang penting kita semangat puasanya," jelasnya.

Gigi juga dengan tegas membantah acara tersebut bungkus pada episode ke-23 lantaran ratingnya yang rendah.

“Bukan rating,” tambah Gigi.

Sebelumnya teguran pada program Saurans dilakukn oleh KPI melalui media sosial resmi mereka.

"KPI memberikan sanksi administratif kepada Saurans Net TV yang disiarkan pada 13-14 Maret 2024 pukul 03.49 WIB."

"Dengan klasifikasi R13+ secara live menampilkan anak di bawah umur atas nama Rayyanza (alias) Cipung," dalam keterangan di Instagram @kpipusat, pada Kamis (04/04/2024).

Sanksi tersebut merujuk kepada Peraturan KPI nomor 01/P/KPI/03/2012 tentang Pedoman Perilaku Penyiaran Pasal 14 ayat 1.

Dalam aturan tersebut, acara live yang terdapat anak-anak di bawah umur dilarang disiarkan jikalau melewati pukul 21.30 WIB.

Wajah sayu Rayyanza terekam

Sambil digendong Sus Rini, wajah sayu Rayyanza syuting program sahur disorot.

Punya wajah lucu dan ekspresi menggemaskan, anak bungsu Raffi Ahmad dan Nagita Slavina Rayyanza Malik Ahmad selalu jadi perhatian fans.

Belakangan, Rayyanza alias Cipung juga kembali menuai sorotan.

Namun bukan karena ekspresi lucunya, kali ini wajah sayu Cipung kala syuting program sahur Ramadhan bareng ayah dan ibunya yang disorot.

Bahkan belakangan dikabarkan, Cipung jatuh sakit usai ikut syuting.

Hal ini lantas jadi perbincangan netizen di media sosial.

Merespon hal ini, Raffi Ahmad mengungkapkan bahwa dirinya tak pernah memaksa anak-anaknya untuk ikut syuting dengannya.

Pada momen tersebut, suami Nagita Slavina ini mengatakan anaknya terbangun dan mencari sang ibunda yang ternyata sedang syuting.

"Kan syuting di rumah aku di lantai satu bawah, kamar kita di atas. Kalau anaknya tiba-tiba bangun nyari ibunya ya dia turun," terang Raffi Ahmad di acara FYP yang tayang di kanal YouTube Trans7, dikutip Selasa (19/3/2024).

"Kayak kemarin dua hari lalu, nggak bangun ya nggak (ikut syuting)," tambahnya.

Lebih lanjut, ayah dua anak ini juga membantah tuduhan pengeksploitasian anak.

"Itu netizen berpikir karena syuting di rumah, diketuk harus dibangunin, padahal nggak."

"Jadi kalau dia bangun, dia turun sendiri. Kalau nggak ya nggak," tandasnya.

Terkait dengan kemunculan anaknya di acara sahur, Raffi Ahmad menegaskan tak pernah memberikan paksaan untuk ikut berpartisipasi.

Justru, mereka hadir karena keinginan sendiri.

"Kalau Rafathar harus didiemin biar turun sendiri. Kalau Rayyanza misal pagi-pagi bangun, lihat TV 'Aza nggak ada', sama sus-nya diajak ke bawah biar dia ada. Dia pengin ada," beber Raffi.

Selain itu, Raffi Ahmad blak-blakan sebenarnya kehadiran anaknya di dalam acara sahur tersebut juga tidak berpengaruh pada penghasilan mereka.

"Karena itu RANS yang bikin jadi ya udah aja. Kalau ada dia berarti bonus."

"Nggak ada sih (hitungan), cuma anggap aja bapak ibunya pinter-pinternya aja nyisihin," imbuhnya lagi.

Baca juga: Dituding Jadi Biang Kerok Lolly Putus Sekolah, Vadel Badjideh Tantang Balik Nikita Mirzani

Baca juga: Mobil Mandala Shoji Ringsek di Tol Cibubur, Suami Deanova Beber Pemicu Insiden Kecelakaan

(Banjarmasinpost.co.id/Danti Ayu)