Namun agresifitas Bivol membuatnya sedikit unggul di sini.
Lanjut ke ronde dua, Bivol membuka dengan jab-jab indah.
Artur Beterbiev cukup kesulitan menembus pertahanan Bivol kali ini.
Malah jab dari Bivol benar-benar merepotkan Artur.
Pada ronde ketiga, Beterbiev mencoba mulai tampil agresif.
Ia berinisiatif membuka dengan jab yang menekan Bivol.
Namun Dmitry Bivol lagi-lagi mampu memberikan jawaban.
Pukulan kombinasi satu duanya beberapa kali menembus double cover Beterbiev.
Sebuah cross dari Beterbiev mengguncang Bivol di ujung ronde ketiga ini.
Laga makin panas dengan reaksi yang coba dikeluarkan Bivol.
Pada ronde keempat, laga berjalan sedikit lebih pelan.
Beterbiev tak langsung menekan sebagaimana yang ia lakukan sebelumnya.
Hal itu membuat Dmitry Bivol lebih leluasa memilih pukulan yang ia lancarkan.
Rinde kelima, Beterbiev menemukan momentum untuk menekan sang lawan.
Sebuah pukulan cross ke arah badan agak membuat Bivol goyah.