Tabalong Smart

Berikan Dampak Positif, H Fani Ingin Semua Desa di Tabalong Dapat Terapkan Program Desa Cantik

Penulis: Dony Usman
Editor: Hari Widodo
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

DESA CANTIK-Bupati Tabalong HM Noor Rifani dan Kades Warukin memegang plakat dalam rangkaian ekspose hasil pembinaan progam Desa Cantik untuk Desa Warukin, Rabu (6/8/2025) di Aula Tanjung Puri Setda Tabalong.

BANJARMASINPOST.CO.ID, TANJUNG-Pengelolaan data yang baik melalui penerapan program Desa Cinta Statistik (Desa Cantik) mendapat apresiasi dari Bupati Tabalong HM Noor Rifani.

Dengan melihat hasil dari penerapan Desa Cantik yang dinilainya sangat bermanfaat, H Fani menginginkan semua desa di Tabalong bisa menerapkannya.

Ini disampaikan H Fani saat hadiri ekspose hasil pembinaan progam Desa Cantik untuk Desa Warukin, Rabu (6/8/2025) di Aula Tanjung Puri Setda Tabalong.

Desa Warukin Kecamatan Tanta, merupakan kedua desa di Tabalong yang terpilih untuk mendapatkan pembinaan program Desa Cantik dari BPS.

Tahun sebelumnya, Desa Harus Kecamatan Muara Harus juga telah mendapatkan pembinaan dari BPS dan mewakili Tabalong dengan raih penghargaan masuk dalam 25 besar Desa Cantik terbaik se-Indonesia.

Tahun ini giliran Desa Warukin yang akan wakili Tabalong dan untuk itu digelar ekspose perkembangan terkin dari hasil pembinaan yang dillakukan BPS.

"Ini sangat luar biasa, saya ingin semua desa membuat seperti Desa Cantik ini, jadi membuat Satu Data" ujar Bupati H Fani.

Dengan penerapan program Desa Cantik seperti yang dipaparkan dari hasil di Desa Warukin, menurutnya, kini pendataan dapat dengan mudah dilakukan.

"Ini bisa lewat handphone juga luar biasa ini, seperti ini yang saya maksud. Ini yang namanya smart," ucap H Fani.

Untuk lebih memastikan program ini dapat dijalankan, H Fani juga meminta SKPD terkait agar segera membuat regulasi yang menjadi landasan bagi tiap desa untuk dapat menerapkannya.

Penerapan bisa diawali dengan membuat aplikasi profil desa masing-masing dengan dukungan pembiayaan melalui APBDes masing-masing.

"Saya ingin semua desa laksanakan mulai tahun ini," kata H Fani.

Apabila semua desa sudah bisa lakukan ini, maka juga akan memudahkan kecamatan dan kabupaten dalam mendukung program Satu Data.

Kepala Desa Warukin, Dedy Unjang, mengatakan, manfaat program Desa Cantik ini sudah sangat dirasakan, khususnya dalam pengelolaan data.

"Data-data yang kami miliki yang asalnya berantakan sekarang menjadi dalam satu data," katanya.

Halaman
12

Berita Terkini