Selebrita

BCL dan Ariel NOAH Bersatu Lagi di Konser Jumbo, Momen Paling Emosional Muncul Lewat Karakter Don

Editor: Murhan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

KONSER JUMBO - Bunga Citra Lestari, Ariel NOAH, dan Prince Poetiray menciptakan momen mengharukan di panggung Konser Jumbo.

BANJARMASINPOST.CO.ID -  Penyanyi Bunga Citra Lestari (BCL) dan Ariel NOAH bersatu lagi di panggung konser Jumbo.

Bersama Prince Poetiray, mereka menciptakan momen mengharukan di panggung Konser Jumbo itu. 

Diketahui, konser yang bertajuk 'Keajaiban Musik dan Cerita Kita' diselenggarakan di Beach City International Stadium, Ancol, Jakarta Utara, Minggu (17/8/2025) sore.

Dalam konser ini, menghadirkan salah satu penampilan paling emosional ketika Don, karakter yang disuarakan Prince Poetiray, dipertemukan dengan kedua orang tuanya di atas panggung, yakni BCL dan Ariel NOAH.

Penampilan ini diawali dengan Don yang berdiri seorang diri di tengah panggung. 

Baca juga: Baim Wong Tetiba Bongkar Lagi Fakta di Balik Cerainya dari Paula Verhoeven, Kuak Satu Peristiwa

Baca juga: Buktikan Tak Peras Reza Gladys, Nikita Mirzani Sesumbar Soal Jumlah Uangnya: Rp 4 Miliar Itu Kecil

Tak lama, Ariel muncul dari sisi kiri sambil membawakan bagian awal lagu “Selalu Ada di Nadimu”.

Beberapa saat kemudian, BCL masuk dari sisi kanan panggung, melanjutkan bait lirik penuh kehangatan sebagai sosok ibu bagi Don.

Interaksi tiga tokoh ini menciptakan atmosfer menyentuh. 

Don tampak bergantian menatap Ariel dan BCL, sementara keduanya memberikan gestur lembut.

Ariel tampak beberapa kali merangkul pundak Don, disusul BCL yang juga menunjukkan kasih sayangnya melalui tatapan dan senyumnya. Harmoni antara ketiganya sukses membuat penonton terhanyut.

Suasana makin semarak ketika penonton, yang terdiri dari orangtua dan anak-anaknya, ikut bernyanyi sambil mengangkat tangan mengikuti irama.

Selain BCL, Ariel, dan Don, panggung juga dipenuhi kehadiran karakter lain. 

Meri (Quinn Salman) ikut bernyanyi dan menyempurnakan penampilan mereka.

Kemudian disusul Geng Jumbo yaitu Nurman, Mae, dan Atta yang menari riang di samping mereka. 

Kejutan lain datang ketika Don kecil, diperankan Den Bagus Satrio Sasono, naik ke panggung dan ikut melantunkan “Selalu Ada di Nadimu”.

Kehadirannya menambah nuansa magis dalam konser. 

Seolah mempertemukan beberapa generasi dalam satu lagu yang sama.

Selain Ariel BCL, Prince Poetiray, dan Quinn Salman, konser Jumbo juga dimeriahkan oleh penampilan Maliq & D’Essentials, RAN, hingga Aci Resti dan Rachel Amanda. 

Memang, Film Jumbo sempat menjadi sensasi tersendiri di tanah air.

Ditayangkan perdana pada 31 Maret 2025, film animasi garapan animator Indonesia itu sukses besar.

Jumbo sudah ditonton sampai 10 juta kali selama tayang di bioskop. 

Sederet rekor dipecahkan, termasuk sebagai film Indonesia dengan penonton terbanyak sepanjang masa.

Penontonnya pun dari semua kalangan mulai dari anak-anak, remaja hingga orang dewasa.

Seiring kesuksesan itu, euforia Film Jumbo bakal dihidupkan lagi oleh Visinema Studios bersama Antara Suara dengan menghadirkan nuansa Kampung Seruni, latar utama film animasi tersebut. 

Produser Anggia Kharisma mengaku ide ini sudah dipikirkan sejak lama.

"Konser Jumbo merupakan sebuah perayaan kecintaan kita, bukan cuma untuk anak-anak dan keluarga Indonesia, tapi untuk diri kita melagukan kembali, apa yang sudah dinikmati secara cerita di layar lebar," kata Anggia dalam konferensi pers dikutip dari Grid.id, Minggu (17/8/2025).

Tidak hanya musik, konser ini juga menghadirkan suasana khas 17 Agustus. Ada lomba rakyat, kuliner ala Kampung Seruni, hingga penampilan teatrikal karakter film seperti Meri, Don, dan Kambing Nurman.

Panggung utama akan diisi deretan musisi ternama. 

Mulai dari Bunga Citra Lestari (BCL), Ariel NOAH, Maliq & D’Essentials, RAN, Prince Poetiray, Quinn Salman, hingga Aci Resti dengan penata musik Laleilmanino.

Anggia menambahkan, konser ini memang dirancang untuk dekat dengan hati penonton. 

Terlebih dalam momen Hari Kemerdekaan pada hari ini.

"Jadi kita pengin hadir jauh lebih dekat, memeluk hati yang kemudian menontonnya bersama-sama di tanggal 17 Agustus nanti. Jadi bayangin aja merayakan kebersamaan, merayakan keharuan, dan perjalanan memeluk sebuah kedukaan yang kemudian kita membalutnya dengan keajaiban rasa," bebernya.

Dengan konsep storytelling concert, penonton akan dibawa kembali ke perjalanan Jumbo dan sahabat-sahabatnya menyelamatkan Kampung Seruni. 

Perpaduan musik, teater, dan visual dipastikan memberi pengalaman berbeda dari menonton filmnya di bioskop.

(Banjarmasinpost.co.id/Grid.id)

 

Berita Terkini