BANJARMASINPOST.CO.ID - Manchester United telah menolak kesempatan untuk merekrut bintang Chelsea Tyrique George sebagai bagian dari negosiasi untuk Alejandro Garnacho.

Garnacho telah diberitahu bahwa dia tidak memiliki masa depan di Old Trafford karena pemain internasional Argentina itu tidak dimasukkan dalam skuad tim utama.

Pemain sayap itu bertekad bertahan di Liga Premier setelah menolak tawaran dari Bayern Munich dan memilih Chelsea sebagai tujuan pilihannya.

Garnacho dilaporkan telah menyetujui persyaratan pribadi dengan The Blues tetapi kedua klub masih belum sepakat mengenai biaya.

Baca juga: Scott McTominay Sebut Bintang Man Utd Berhasil Meyakinkannya untuk Merampungkan Transfer ke Napoli

United menginginkan sekitar £50 juta, dengan menggunakan biaya yang dibayarkan Arsenal kepada Chelsea untuk Noni Madueke sebagai patokan dalam setiap negosiasi. Namun, Chelsea mematok harga mendekati £30 juta.

Chelsea masih berusaha mengumpulkan dana lebih lanjut dengan melepas Christopher Nkunku dan Nicolas Jackson – dua pemain yang ditawarkan ke United sebagai ganti Garnacho di awal musim panas.

The Blues baru-baru ini menawarkan pemain lain ke United dalam diri penyerang berusia 19 tahun George, namun United menolak tawaran tersebut, menurut Fabrizio Romano.

Dia berkata ketika berbicara di saluran YouTube-nya: 'Saya dapat 100 persen memberi tahu Anda bahwa Chelsea berharap kesepakatan Alejandro Garnacho akan terjadi.

Pemain itu berharap kesepakatan ini akan terjadi karena dia telah menolak banyak kesempatan.

'Ada beberapa pembicaraan untuk menyertakan Tyrique George dalam kesepakatan… tetapi saya diberitahu bahwa opsi ini dihentikan beberapa minggu yang lalu.

'Dia sekarang sedang dipertimbangkan oleh Roma.'

Chelsea telah memperkuat posisi penyerang secara signifikan musim panas ini tetapi masih berharap untuk merekrut Garnacho dan Xavi Simons sebelum jendela transfer ditutup.

Pemain sayap United tersebut tidak terlibat dalam dua pertandingan pembuka United di musim Liga Primer atau pertandingan pramusim mana pun, dan berlatih di pengasingan sambil menunggu kepindahannya.

"Saya tahu bahwa bukan hal yang baik untuk memiliki pemain dalam situasi ini, tetapi jelas mereka ingin bermain di klub yang berbeda," kata Amorim pada hari Jumat.

"Jadi, kami mencoba mengatur segalanya agar kedua belah pihak bahagia, saya harus mencoba berlatih dengan orang-orang yang saya pikir akan menjadi masa depan.