Berita HSU

Kerajinan Eceng Gondok HSU Sampai ke Rusia, Ratu Masuk Finalis Astra Internasional Award

Ratu Salwa asal Desa Tapus Dalam Kecamatan Sungai Pandan Kabupaten Hulu Sungai Utara miliki segudang prestasi

Penulis: Reni Kurnia Wati | Editor: Irfani Rahman
FOTO HUMAS PEMKAB HSU
DIKUNJUNGI WABUP - Wabup HSU Hero Setiawan saat mengunjungi rumah dan tempat kerja Ratu Salwa. 

BANJARMASINPOST.CO.ID, AMUNTAI - Pemudi dengan segudang prestasi tampaknya cocok disematkan kepada Ratu Salwa asal Desa Tapus Dalam Kecamatan Sungai Pandan Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU).

Perempuan berusia 24 tahun ini bahkan pernah mewakili HSU dalam ajang Pemuda Pelopor Tingkat Nasional pada 2024 dan menjadi mentor berbagai kegiatan.

Prestasi ini merupakan hasil dari keseriusannya mengembangkan kerajinan eceng gondok. Kini dia masuk 20 finalis Astra Internasional Satu Indonesia Award 2025. Wakil HSU ini mengangkat tema “Eceng Gondok yang Disulap Jadi Uang”.

Ratu pun mendapat dukungan Pemerintah Kabupaten HSU. Wakil Bupati Hero Setiawan bahkan datang dan melihat langsung proses pembuatan kerajinan di rumah Ratu, Minggu (7/9).

Ratu mengaku awalnya mengenal kerajinan eceng gondok dari sang ibu, Nor Aida. Sejak kecil dia melihat proses pembuatan kerajinan seperti tas dan mempelajarinya. Terlebih eceng gondok tersedia melimpah di rawa tak jauh dari rumahnya.

Baca juga: Seluruh Korban Helikopter Jatuh di Tanahbumbu Kalsel Teridentifikasi, Pilot Dikenali Lewat DNA

Baca juga: Lowongan Kerja Adaro Energy, Cek Posisi Yang Dibutuhkan, Penempatan Kalteng, Kalsel dan Jakarta

Kini Ratu membuat kerajinan tersebut dengan menyesuaikan perkembangan fasyen sehingga mengolaborasikan budaya, keunikan, keraramahan lingkungan dan mode.

Tak hanya sendiri, Ratu juga bekerja sama dengan perajin lain untuk membantu memenuhi pesanan. Dia mengusung merek Bayrama.

“Pemerintah daerah membantu sehingga Bayrama sering diikutsertakan dalam kegiatan di luar daerah, untuk mempromosikan kerajinan daerah sekaligus menjual hasil produksi perajin,” ujarnya.

Selain menjual langsung di galeri Bayrama dan di pasar kerajinan, Ratu memasarkannya melalui marketplace sehingga peminat dari luar daerah bisa memesan. “Kami pernah menerima pesanan online dari luar negeri seperti Rusia, Jerman dan Yordania dan mengirimnya,” ujarnya.  

Wabup Hero menyatakan memberikan dukungan kepada Ratu karena telah mewakili HSU di ajang internasional. Apa yang dilakukan Ratu sejalan dengan program Prolanda (Produk Dalam Daerah) Naik Kelas. Ini merupakan salah satu dari 21 program pemerintahan Sahrujani Hero Setiawan (Sajiwa).

Pemkab, menurut Hero, menghargai dan melindungi setiap inovasi perajin serta mendorong pemasaran dengan mengikutsertakan pada setiap event baik lokal maupun nasional.

“Ratu Salwa tidak hanya sebagai mercusuar atau ikon Program Prolanda, tapi juga sebagai percontohan bagi generasi muda HSU untuk terus meningkatkan kompetensi diri. Banyak potensi terhampar di HSU dan pemerintah siap mendukungnya,” ujarnya.

(reni kurniawati) 
 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved