Berita Tanahlaut
Perang Sampah Maknai World Clean Up Day di Tanahlaut, Ratusan Orang Ngeluruk Pasar dan Eks Terminal
Memaknai World Cleanup Day (WCD) 2025, ratusan orang di Tanahlaut terlibat dalam perang sampah
Penulis: BL Roynalendra N | Editor: Hari Widodo
BANJARMASINPOST.CO.ID, PELAIHARI - Ratusan orang dari berbagai elemen ngeluruk ke pusat pasar Pelaihari dan eks terminal Tanah Habang Pelaihari, Kabupaten Tanahlaut (Tala), Kalimantan Selatan (Kalsel), Jumat (3/10/2025) pagi.
Sebagian membawa sapu dan serok, sebagian lainnya membawa kantongan plastik ukuran besar.
Mereka ada yang berasal dari kalangan pegawai Pemkab Tala, TNI/Polri, komunitas, relawan, petugas kebersihan hingga kalangan pelajar (SD hingga SMA sederajat).
Mereka antusias mengikuti aksi bersih-bersih memaknai World Cleanup Day (WCD) 2025.
Kegiatan dipusatkan di area Pasar Tapandang Pelaihari dan sekitarnya dengan titik kumpul di eks Terminal Tanah Habang di kawasan Jalan Kemakmuran.
Baca juga: Ribuan Honorer Tanahlaut Segera Diangkat Jadi PPPK Paruh Waktu, Ini Jadwal Rencana Penyerahan SK
Aksi bersih-bersih tersebut menjadi momentum penting dalam mendorong kolaborasi lintas sektor menuju target nasional yaitu Indonesia Bersih 2029.
World Cleanup Day tahun ini mengusung tema Menuju Indonesia Bersih 2029 dengan rangkaian kegiatan bersih-bersih serentak yang dilaksanakan pada 15 September hingga 15 Oktober 2025 di seluruh Indonesia.
Di Kalimantan Selatan, Kabupaten Tanahlaut dipilih sebagai salah satu titik utama pelaksanaan dengan semangat gotong royong dan partisipasi aktif masyarakat.
Leader WCD Kalimantan Selatan Yamadipati menegaskan kegiatan tersebut bukan sekadar agenda seremonial, namun gerakan perubahan perilaku masyarakat dalam mengelola sampah.
Ia menegaskan kebersihan bukan tanggung jawab individu atau pemerintah saja, tapi sebuah gerakan bersama.
"Aksi ini menjadi simbol bahwa Tanahlaut dan Kalimantan Selatan pada umumnya, siap menjadi bagian dari solusi untuk Indonesia Bersih 2029,” ucapnya.
Selaras dengan program Tanahlaut Lestari yang diinisiasi Pemerintah Kabupaten Tanahlaut, kegiatan tersebut juga menjadi sarana untuk mewujudkan lingkungan bersih, sehat, sejuk, dan indah.
Pemerintah Kabupaten Tanahlaut melalui Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup (DPRKPLH) Tala menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat.
Asisten Bidang Ekonomi Pembangunan Pemkab Tanahlaut, Masturi mewakili bupati dalam sambutan dan arahannya, menyampaikan dukungan penuh atas aksi ini.
“Kami sangat mendukung penuh gerakan ini karena sejalan dengan visi daerah dalam menciptakan lingkungan yang lebih baik," ucap Masturi.
Ribuan Honorer Tanahlaut Segera Diangkat Jadi PPPK Paruh Waktu, Ini Jadwal Rencana Penyerahan SK |
![]() |
---|
Pangdam XXII Tambun Bungai Janji Ikut Kembangkan Kerajinan Tanahlaut, Sasirangan Bakal Jadi Suvenir |
![]() |
---|
Pangdam XXII Tambun Bungai Kunjungi Tanahlaut, Dukung Penuh Pengembangan Kain Sasirangan |
![]() |
---|
Pengedar Sabu Perbatasan Tanahlaut Tak Berkutik Saat Disergap, Segini Barbuk yang Ditemukan |
![]() |
---|
Sepuluh Paket Sabu Disita Polisi dari Pengedar di Desa Panyipatan Tanahlaut |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.