Berita Balangan

Ada Jeda Pengolahan Lahan, Petani Jagung di Balangan Ini Panen Dua Kali Dalam Setahun

Polres Balangan bersama petani jagung di Desa Mauya, Kecamatan Halong, Kabupaten Balangan menggelar panen raya.

Penulis: Isti Rohayanti | Editor: Edi Nugroho
(Banjarmasinpost.co.id/isti rohayanti)
PANEN RAYA-Pelaksanaan panen raya serentak di Desa Mauya, Kecamatan Halong, Kabupaten Balangan. Ada Jeda Pengolahan Lahan, Petani Jagung di Balangan Ini Panen Dua Kali Dalam Setahun 

BANJARMASINPOST.CO.ID, PARINGIN- Polres Balangan bersama petani jagung di Desa Mauya, Kecamatan Halong, Kabupaten Balangan menggelar panen raya.

Lahan jagung seluas kurang lebih satu hektar, mulai dipanen dengan prediksi hasil mencapai tiga ton. 

Lahan tersebut merupakan milik petani di desa setempat dan dibina Polres Balangan

Pemilik lahan, Karno menyampaikan pemanfaatan lahan tanam jagung biasanya dua kali panen dalam satu tahun. 

"Karena ada jeda dan proses pengolahan lahan, jadi tanam dan panennya cukup dua kali dalam setahun, pada masa empat bulan setelah tanam," kata Karno, Minggu (26/10/2025).

Baca juga: Bukan Milik Pemko Banjarbaru, Dana Rp5,165 T Ternyata Punya Pemprov, Bank Kalsel Akui Salah Input

Baca juga: Puskesmas Uren Jemput Bola ke Pedalaman Balangan, Beri Layanan Kesehatan untuk Warga 

Selain di Desa Mauya ujar Karno, ia dan keluarga juga mengelola lahan untuk pangan jagung di Desa Binuang Santang, tetangga Desa Mauya. 

Pada panen raya ini pula, Karno mendapat bantuan dari Pemkab Balangan yang disalurkan oleh Polres Balangan.

Ia pun menyampaikan terimakasih kepada jajaran Polres atas adanya bantuan berupa bibit hingga pupuk.

Sementara itu, Kapolres Balangan, AKBP Yulianor Abdi bersama Wakapolres Balangan, Kompol Bety Nilasari secara langsung terlibat panen raya.

Keduanya bersama jajaran PJU Polres Balangan dan petani, memanen jagung pakan yang sudah siap petik.

"Jadi ini bentuk dukungan kita bersama melalui Polres Balangan untuk mendukung program pemerintah dan program ketahanan pangan internasional," ungkap Kapolres.

Pihaknya juga mentargetkan pemanfaatan lahan seluas 50 hektar yang menyebar di Kabupaten Balangan untuk optimalisasi program ketahanan pangan tersebut.

Selain itu kata Kapolres, bentuk dukungan yang juga dilakukan ialah dengan memfasilitasi bantuan kebutuhan petani, mulai dari pupuk, bibit dan lainnya.

"Polres Balangan akan mengupayakan bantuan, baik itu pupuk, bibit dan obat-obatan melalui dinas pertanian," ujarnya.

Kapolres pun berhaeap melalui program tersebut maka semakin banyak masyarakat yang berkeinginan untuk menanam jagung. 

Terlebih lanjut Kapolres, dalam pertemuannya dengan Bupati Balangan, Abdul Hadi baru-baru ini, bupati pun sangat mendukung penuh program ketahanan pangan.

(Banjarmasinpost.co.id/isti rohayanti)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved