Berita Banjarmasin  

Minim Representasi, Perempuan Kalsel Didorong Berani Ambil Peran Strategis

Workshop tersebut menghadirkan sejumlah tokoh perempuan yang berbagi pengalaman soal tantangan serta peluang dalam dunia kepemimpinan

Banjarmasinpost.co.id/MUHAMMAD SAIFUL RIKI
Ketua DPD PDI Perjuangan Kalimantan Selatan, M Syaripudin menyampaikan sambutan saat kegiatan She’s Red Leadership and Empowerment Workshop for Women di Hotel Tree Park, Banjarmasin, Jumat (7/11/2025). 

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN – Di tengah rendahnya keterlibatan perempuan pada posisi strategis di Kalimantan Selatan, Taruna Merah Putih Kalsel menggelar She’s Red Leadership and Empowerment Workshop for Women di Hotel Tree Park, Banjarmasin, Jumat (7/11/2025).

Kegiatan ini menonjolkan isu pentingnya keberanian perempuan untuk tampil sebagai pemimpin dan pengambil kebijakan.

Workshop tersebut menghadirkan sejumlah tokoh perempuan yang berbagi pengalaman soal tantangan serta peluang dalam dunia kepemimpinan.

Diskusi berjalan hangat, menyoroti fakta bahwa ruang-ruang strategis di bidang publik hingga organisasi masih didominasi laki-laki.

Ketua Taruna Merah Putih Kalsel, Rizki Erimunadi menambahkan, penguatan kapasitas perempuan penting untuk mendorong kemandirian dan kepercayaan diri mereka dalam berkarier.

Baca juga: Walhi Kalsel Soroti Tragedi Longsor di Banjarsari: “Bukti Kegagalan Negara Mengendalikan Tambang”

“Hari ini perempuan memegang peran besar dalam pembangunan, tetapi posisi pimpinan masih sering diisi laki-laki. Kegiatan ini menjadi ruang untuk mengubah itu,” katanya.

Senada, Ketua DPRD Kotabaru, Suwanti berharap peserta workshop dapat meneruskan bekal ini ke komunitas masing-masing dan ikut berkontribusi pada pembangunan daerah.

“Kesempatan ini bisa menjadi jalan untuk lahirnya pemimpin perempuan hebat dari Kalsel,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua DPD PDI Perjuangan Kalsel, M Syaripuddin mengatakan, kegiatan ini bagian upaya mendorong perempuan muda agar berani masuk ke ruang-ruang pengambilan keputusan.

“Harapannya, dari sini muncul tokoh-tokoh perempuan Kalsel yang siap memberi sumbangan gagasan, baik terkait sosial, masyarakat, maupun pemerintahan,” ujarnya.

Ia menekankan bahwa kepemimpinan adalah soal keberanian memberi dampak positif, bukan hanya tentang jabatan.(Banjarmasinpost.co.id/Muhammad Syaiful Riki)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved