SPPG se Kalsel Diminta Atur Ulang Jadwal Memasak, Standar Baru MBG Mulai Diterapkan

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARBARU- Pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kalimantan Selatan kembali dibahas dalam Rapat Koordinasi Dinamika Operasional di Gedung Idham Chalid, Jumat (21/11/2025). 

Pertemuan ini menjadi ajang evaluasi sekaligus penetapan standar baru bagi Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang bertugas memasok makanan untuk siswa.

Salah satu poin utama yang mengemuka ialah penyesuaian waktu memasak.

Selama ini proses pengolahan makanan umumnya rampung sekitar pukul 02.00 Wita.

Namun, dalam forum tersebut diputuskan bahwa proses memasak perlu diselesaikan pada pukul 04.00 Wita, dengan penyajian dimulai satu jam kemudian.

Perubahan jadwal ini dikaitkan dengan kebutuhan menjaga keamanan pangan.

Penundaan waktu penyelesaian memasak diharapkan mampu menekan risiko pertumbuhan bakteri sebelum makanan sampai ke sekolah-sekolah.

Selain membahas standar waktu, rapat juga menyinggung keberadaan satuan tugas lintas instansi yang telah dibentuk untuk memastikan kepatuhan terhadap prosedur operasional di lapangan.

Satgas ini akan mengawasi seluruh tahapan, mulai dari persiapan bahan, proses memasak, hingga distribusi.

Koordinator Program MBG Kalsel, Siti Fatimah, menyebut jajaran SPPG siap menyesuaikan diri dengan aturan baru tersebut.

Ia mengatakan penataan jadwal akan dibarengi evaluasi rutin guna memastikan kualitas makanan tetap terjaga.

Rakor juga membahas sejumlah kebutuhan teknis lain, seperti kesiapan logistik, kelengkapan dapur, dan sistem pelaporan harian di setiap wilayah pelayanan. 

Dengan sejumlah penyesuaian ini, pelaksana program diharapkan dapat menekan potensi masalah dalam distribusi makanan kepada siswa.

Pada momen itu, selain Gubernur hadir juga Kapolda Kalsel, Danrem, dan sejumlah unsur Forkompimda, dan jajaran Polres dan Dandim terkait serta unsur terkait termasuk Balai POM Kalsel serta para koordinator SPPG se Kalsel. (Banjarmasinpost.co.id/Nurholis Huda)