Berita Tanahlaut

Kondisi Terkini 1 Korban Kecelakaan Tragis di Angsau Tanahlaut, Mulai Membaik dan Alami Patah Tulang

Satu korban kecelakaan lalu lintas tragis di Jalan A Yani, Angsau, Pelaihari, Kabupaten Tanahlaut (Tala), mulai membaik meski patah tulang lengan

|
Penulis: BL Roynalendra N | Editor: Irfani Rahman
FOTO ISTIMEWA/GRUP WA IUR2T
TERGELETAK - KONDISI korban laka tergeletak di Jalan A Yani, Pelaihari, Sabtu (22/11) siang. 

BANJARMASINPOST.CO.ID, PELAIHARI - Satu dari dua orang korban kecelakaan lalu lintas tragis di Jalan A Yani, Angsau, Pelaihari, Kabupaten Tanahlaut (Tala), Kalimantan Selatan (Kalsel), membaik kondisinya.

Informasi diperoleh, Minggu (23/11/2025), korban laka tersebut yaitu M (sebelumnya tertulis AM) mengalami luka patah lengan. Warga Karangjawa, Pelaihari, ini terhempas ke aspal saat tabrakan.

"Kedua lengannya patah. Sempat hendak dirujuk ke rumah sakit di Banjarmasin, tapi pihak keluarga ingin membawanya ke tukang urut tulang," sebut seorang relawan kepada media ini.

M dan satu korban lainnya yaitu AS (31) bertabrakan cukup keras pada insiden laka lantas di Jalan A Yani Pelaihari dekat Kompi 623, Sabtu siang kemarin.

Tak lama setelah kejadian, keduanya langsung dievakuasi oleh relawan ke IGD RSUD Hadji Boejasin (RSHB), Pelaihari.

Direktur RSHB dr Budi Rukhiyat menerangkan korban laka M mengalami APS (Open Fraktur Radius Ulna) dan minta pulang. Malam tadi tinggal nunggu pengambilan obat dan setelah itu pulang.

Baca juga: Polisi Beber Motif Perkelahian Berdarah di Rantau Kiwa Tapin, Pelaku Emosi Mendengar Istri Digoda

Baca juga: BREAKING NEWS- Penemuan Mayat Perempuan di Sekumpul Raya Martapura, Warga Kuin Banjarmasin 

Sebagai informasi, APS adalah patah tulang terbuka pada kedua tulang lengan bawah, radius dan ulna, di mana tulang yang patah menembus kulit dan terpapar ke lingkungan luar. 

Kondisi ini merupakan keadaan darurat medis yang memerlukan penanganan segera karena risiko infeksi yang tinggi. 

Sementara itu korban laka satunya lagi yaitu AS, papar Budi, hasil diagnosanya CKB (Cedera Kepala Berat). Tiba di IGD pukul 14.00 Wita dan dinyatakan meninggal pukul 17.00 Wita.

(banjarmasinpost.co.id/banyu langit roynalendra nareswara)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved