Selebrita

Tindakan Uya Kuya Saat Dapati Kasus TKW Usai Nonaktif di DPR RI Terekam, Ucapan Jusuf Hamka Terbukti

Kini berstatus nonaktif sebagai anggota DPR RI, Uya Kuya nyatanya tetap perhatian pada kasus TKW. Ucapan Jusuf Hamka dan Rieke Diah Pitaloka terbukti.

Editor: Murhan
Warta Kota/Miftahul Munir
UYA KUYA - Politisi PAN Uya Kuya saat mendatangi Polres Metro Jakarta Timur ditemani oleh sang istri Astrid, Rabu (3/9/2025) sore. Kini berstatus nonaktif sebagai anggota DPR RI, Uya Kuya nyatanya tetap perhatian pada kasus TKW. Ucapan Jusuf Hamka dan Rieke Diah Pitaloka terbukti. 

Pengurus Masjid Sabilul Huda menuliskan, “Terima kasih Pak Uya Kuya pernah merenovasi masjid, semoga Allah menaikkan derajatnya lebih dari ini. Amin.”

Sementara warga Cipulir Kebayoran Lama menegaskan, “Kami nggak rela rumah Uya Kuya dijarah, hanya Uya Kuya dan Astrid Kuya satu-satunya DPR yang kerja untuk kami.” 

Kata Jusuf Hamka dan Rieke

Di sisi lain, pengusaha Jusuf Hamka beri tanggapan soal Uya Kuya yang kini nonaktif.

Uya Kuya sebelumnya merupakan anggota DPR RI dari fraksi Partai Amanat Nasional (PAN).

Suami Astrid Kuya itu bertugas di Komisi IX membidangi sektor kesehatan, ketenagakerjaan, dan jaminan sosial. 

Sayang, kini karier politiknya kacau usai dirinya menjadi sorotan di video joget-joget bersama anggota DPR lain saat sidang tahunan.

Tak hanya itu, rumahnya juga menjadi sasaran amuk massa. 

Semua barang yang ada di rumah pun habis tak bersisa.

Setelah masalah mencuat, Uya kini dinonaktifkan dari anggota DPR RI.

Hal ini turut mendapat tanggapan dari Jusuf Hamka.

Namun kendati begitu, dirinya tidak ingin mencampuri urusan tersebut lebih dalam. Komisaris PT Mandara Permai itu memiliki pandangannya sendiri.

"Itu urusan partainya lah ya, kami enggak mencampuri," ujar Jusuf Hamka, dikutip dari Tribunnews.

Soal menonaktifkan anggota, menurut Jusuf Hamka hal itu harus dilihat dari kinerjanya sejak awal. Ia mengatakan, tak seharusnya semua disamaratakan, sementara anggota lainnya belum terbukti melakukan hal yang merugikan.

"Kalau saya, harus dilihat track record yang harus dinonaktifkan ini apakah semuanya harus dianggap sama."

"Kan kalau Mas Uya ini kan dia punya video diedit-edit orang, dia sendiri tidak mengatakan hal-hal yang menghina masyarakat," bebernya.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved