Sikap Giorgio Antonio pada Sarwendah Kala Konflik dengan Ruben Onsu Memanas, Terekam Kecemburuan

@Rosa Shofiyah labaqoh: pas mamio ngobrol sama juan. aq tkut liat ekpresi papio sumpah ikutan panik takut bayi gede ngambek

@meni timbang langi: wah bahaya ni bayi gde...itu cuman ngobrol doang papio

@rosita: tadi lihat livenya gk ngeh pas part ini,cembokur papio tuh mamio ngomong sama Juan trs 

Konflik Sarwendah dan Ruben Onsu Memanas

Di sisi lain, Ruben Onsu ambil sikap, sentil sosok orang luar yang dipaksakan sebagai pengganti ayah.

Sudah bercerai, kondisi hubungan antara presenter Ruben Onsu dan Sarwendah kini memanas.

Ruben yang tak terima usai merasa dipojokkan oleh keterangan kuasa hukum Sarwendah mengambil tindakan.

Ia balik menyentil sikap Sarwendah sebagai seorang ibu bagi anak-anaknya.

Ruben secara spesifik menyinggung soal pola asuh dan komitmen Sarwendah soal pembagian waktu pertemuan dengan anak usai perceraian mereka.

Melalui kuasa hukumnya yakni Minola Sebayang, Ruben langsung menyentil Sarwendah yang mengajak anak-anaknya siaran tiktok hingga malam hari.

“Klien kami komplain anak-anak dieksploitasi oleh S. Undang-undang melarang anak dieksploitasi dalam pekerjaan apa pun, apalagi live dilakukan malam hari saat anak seharusnya belajar,” ujar pengacara Ruben Onsu, Minola Sebayang dikutip dari cuplikan video wawancara yang diunggah instagram @lambegosiip, Senin (17/11/2025).

Ia juga menegaskan bahwa sebagai seorang ayah, Ruben Onsu tidak pernah memberikan persetujuan atas keterlibatan anak-anaknya tersebut, meskipun sang ibu memberikan izin.

“Meski ada izin dari ibunya, ayahnya tidak mengizinkan dan Ruben Onsu sangat keberatan,” tegasnya.

Selain dugaan eksploitasi, Minola juga menyoroti tindakan Sarwendah yang disebut-sebut membatasi ruang gerak Ruben Onsu untuk bertemu dengan anak-anaknya.

Menurut Minola, dalam kesepakatan yang telah dibuat, Ruben berhak menghabiskan waktu dua sampai tiga hari dalam seminggu bersama anak-anak. Akan tetapi, pada kenyataannya, Ruben bahkan tidak diperbolehkan mengantar mereka ke sekolah.

“Ruben Onsu sebagai ayah sampai mengemis untuk bisa menjemput dan mengantar anaknya ke sekolah. Hak dua hingga tiga hari seminggu itu tidak diberikan,” ungkapnya.

Ruben Onsu juga mempertanyakan tindakan Sarwendah yang dinilai justru mendorong anak-anak agar dekat dengan pria lain, Giorgio Antonio, yang dikabarkan memiliki hubungan khusus dengannya.

“Harusnya meski orang tua sudah berpisah, anak tetap dekat dengan ayah dan ibunya, bukan orang luar yang dipaksakan sebagai pengganti ayah,” pungkasnya.

(Banjarmasinpost.co.id/Kristin Juli Saputri)