Lupakan Rodrygo, Pep Guardiola Seharusnya Menyesal Kehilangan Target Tottenham yang Dia Ajak Bicara

BANJARMASINPOST.CO.ID - Manchester City sangat dikaitkan dengan kepindahan Rodrygo sepanjang jendela transfer musim panas .

Dikonfirmasi oleh Manchester City News bahwa tim Pep Guardiola mengincar Rodrygo untuk menggantikan Savinho jika ia menandatangani kontrak dengan Tottenham Hotspur tetapi yang terakhir akhirnya bertahan di Stadion Etihad.

Akan tetapi, tampaknya City merasa puas dengan kenyataan bahwa pemain berusia 21 tahun itu terus bertahan di klub biru Manchester.

Akhirnya, Manchester City memutuskan untuk mempertahankan Savinho musim panas ini.

Baca juga: Tolak AC Milan, Pemain Tersisih dari Skuad Man City Beber Alasan Pilih Gabung Inter Milan 

Skenario ideal Rodrygo adalah bertahan di Real Madrid juga.

Man City seharusnya menyesal tidak merekrut Morgan Gibbs-White

Akibatnya, gagalnya mendapatkan tanda tangan pemain Brasil itu seharusnya tidak terlalu berdampak pada Manchester City seperti halnya gagalnya mendatangkan Morgan Gibbs-White , yang sangat ingin bermain untuk klub raksasa Inggris itu.

Manchester City merasa Gibbs-White terlalu mahal yakni sebesar £70 juta tetapi diyakini bahwa rekan satu timnya di Nottingham Forest berpendapat bahwa tidak dapat dihindari bahwa ia akan bermain di bawah asuhan Pep Guardiola musim ini.

Sementara Rodrygo mungkin akan meningkatkan serangan City, pemain seharga £25 juta ( Sky Sports ) itu adalah pemain yang akan meningkatkan mereka dengan menambahkan fisik pada lini tengah mereka, jangkauan umpannya yang luas serta gol dan assist.

Selain Tijjani Reijnders, Manchester City kekurangan pemain serba bisa lain di lini tengah yang dapat bermain sebagai nomor delapan dan di belakang penyerang dan dapat dikatakan bahwa pemain asal Belanda itu belum beradaptasi dengan sepak bola Liga Primer.

Tottenham mengetahui klausul pelepasan Gibbs-White senilai £60 juta dan mereka pun tertarik untuk merekrutnya. Spurs hampir merekrut Gibbs-White sebelum ia tiba-tiba memperpanjang kontraknya hingga 2028 pada bulan Juli.

Dengan Nico Gonzalez yang masih mencari jati diri di City dan Bernardo Silva yang sudah melewati masa terbaiknya, Pep Guardiola kekurangan gelandang tengah kelas atas di timnya selain Reijnders — yang baru menjalani tiga pertandingan Liga Primer di Inggris.

Alasan Man City Tak Rekrut Morgan Gibbs-White
Mengingat direktur olahraga Hugo Viana telah mengagumi Gibbs-White selama bertahun-tahun , tidak mengherankan jika Manchester City merekrutnya pada bulan Januari atau musim panas mendatang.

Pep Guardiola berbicara kepada Gibbs-White setelah City mengalahkan Nottingham Forest 2-0 di semifinal Piala FA musim lalu, yang menunjukkan betapa bersemangatnya Sky Blues untuk mendapatkan tanda tangannya.

Meskipun tertarik untuk menyegel kesepakatan untuknya, Manchester City memilih untuk tidak mengontrak Gibbs-White karena mereka merasa penggunaan dana mereka yang lebih baik adalah dengan mengontrak lebih dari satu gelandang.