Luciano Spalletti Membuat Permintaan Khusus Sebelum Menerima Pekerjaan di Juventus?

BANJARMASINPOST.CO.ID - Luciano Spalletti kini menjadi favorit kuat untuk menjadi manajer Juventus berikutnya setelah pemecatan Igor Tudor baru-baru ini. 

Pelatih berpengalaman asal Italia ini, yang sebelumnya menangani tim nasional, tampaknya siap untuk memimpin Bianconeri dalam upaya mereka membangun kembali performa mereka setelah serangkaian performa yang sulit.

Juventus berharap penunjukan Spalletti akan memulihkan stabilitas dan mendorong peningkatan performa dari skuad yang selama ini kesulitan menemukan konsistensi. 

Reputasinya dalam menerapkan sistem taktis yang disiplin dan membangun tim yang kohesif menjadikannya pilihan yang menarik bagi para petinggi klub, yang memandangnya sebagai kandidat ideal untuk membimbing mereka melewati fase transisi ini.

Menurut Il Bianconero, Spalletti telah menegaskan bahwa ia tidak akan menerima posisi tersebut dalam jangka pendek. 

Baca juga: Thiago Baru, Superstar Liverpool Menjadi Kekecewaan Besar Bagi Arne Slot

Alih-alih menjabat sebagai manajer sementara hingga akhir musim, ia meminta kontrak berdurasi 30 bulan agar memiliki waktu yang cukup untuk merombak tim, baik secara taktis maupun mental. 

Ia yakin tim Juventus saat ini membutuhkan perombakan yang signifikan dan kemajuan yang berarti tidak dapat dicapai tanpa komitmen jangka panjang dan dukungan dari petinggi klub.

Tuntutan Spalletti mencerminkan kepercayaan dirinya terhadap metodenya sekaligus keinginannya untuk stabilitas setelah periode yang penuh gejolak bersama tim nasional. 

Ia memahami bahwa mengembalikan Juventus ke puncak sepak bola Italia membutuhkan kesabaran, fokus, dan dukungan penuh dari dewan direksi. 

Pada tahap ini, Juventus tampaknya siap menyetujui persyaratannya, menganggapnya sebagai pelatih paling cakap dan berpengalaman yang tersedia.

* Membangun Kembali Tim dalam Transisi

Jika penunjukannya benar-benar terlaksana, tantangan langsung Spalletti adalah menanamkan prinsip dan filosofi taktisnya ke dalam tim yang telah kehilangan identitasnya dalam beberapa musim terakhir. 

Penekanannya pada penguasaan bola, pergerakan, dan struktur diharapkan dapat mengembalikan disiplin dan arah tim.

Bagi Juventus, keputusan untuk memperpanjang masa jabatan Spalletti menandakan komitmen baru terhadap perencanaan jangka panjang setelah serangkaian masa kepelatihan singkat yang menghambat kemajuan mereka. 

Oleh karena itu, beberapa bulan mendatang dapat menandai dimulainya babak baru bagi klub, yang ditandai oleh stabilitas dan visi strategis.

(Banjarmasinpost.co.id)