Lebih Baik Dari Ronaldo, Ibrahimovic dan Fernandes, Rekrutan Man Utd Transfer Terbaik 10 Tahun Ini

BANJARMASINPOST.CO.ID - Pemain-pemain terbaik Man United dalam 10 tahun terakhir adalah Zlatan Ibrahimovic, Cristiano Ronaldo, dan Bruno Fernandes.

Rekrutmen transfer Manchester United selama beberapa tahun terakhir tidaklah bagus; sesederhana itu.

Mereka telah menghabiskan banyak uang untuk banyak pemain yang kemudian menjadi "gagal", contohnya adalah Antony, Jadon Sancho , dan Rasmus Hojlund .

Tapi seberapa bagus rekrutmen United musim panas ini, dibandingkan dengan dekade terakhir?

Baca juga: Sinyal Endrick ke Real Madrid Bahwa Dia Ingin Keluar pada Januari di Tengah Minat Manchester United

Bocoran, salah satu rekrutan terbaru mereka bisa dibilang sebagai bisnis terbaik yang dilakukan Man United dalam 10 tahun.

Siapa pemain terbaik United yang direkrut dalam satu dekade terakhir?

Jika kita melihat perekrutan Manchester United selama 10 tahun terakhir, ada beberapa nama besar yang tidak pernah memenuhi ekspektasi.

Namun, beberapa transfer mereka berhasil. Pada tahun 2016, United merekrut Zlatan Ibrahimovic secara gratis karena mereka membutuhkan seorang striker, dan ia berhasil.

Legenda Swedia itu mencetak 29 gol dalam 53 pertandingan untuk United, namun, masalah terbesarnya adalah usianya yang panjang, karena ia berusia 35 tahun ketika United merekrutnya.

Selanjutnya, Cristiano Ronaldo kembali bergabung dengan klub pada tahun 2021, mencetak 24 gol dalam 34 pertandingan di musim pertamanya di Old Trafford.

Namun, masa baktinya kembali menjadi masalah, karena ia berselisih dengan manajer Erik Ten Hag dan akhirnya meninggalkan klub setelah hanya tampil 16 kali di musim berikutnya.

Mari kita coba pemain yang masih di United. Bruno Fernandes bergabung pada tahun 2019 dan sejak itu menjadi kapten klub, dan sejujurnya, pemain terbaik mereka selama lima tahun terakhir.

Dia telah tampil lebih dari 300 kali, mencetak 100 gol, dan memberikan 88 assist. Masalah terbesar Bruno adalah dia tidak lagi cocok dengan sistem Amorim, karena dia bermain di posisi yang salah.

Baca juga: Erik ten Hag Bersiap kembali ke Liga Inggris Setelah Dipecat Man Utd dan Leverkusen, Xavi Juga

Mbeumo adalah rekrutan terbaik dalam 10 tahun terakhir

Masih terlalu dini untuk menyimpulkan, tetapi sejauh ini, Bryan Mbeumo tampil gemilang sejak bergabung dari Brentford dengan biaya £71 juta di musim panas.

Pemain internasional Kamerun ini telah tampil 11 kali sejauh ini, mencetak lima gol dan satu assist. Ia juga mencetak dua gol, dan menjadi pemain yang menonjol dalam kemenangan 4-2 United atas Brighton dua minggu lalu.

Ia bisa dianggap sebagai rekrutan yang lebih baik daripada pemain seperti Bruno, Ronaldo, dan Ibrahimovic, karena ia telah mengubah total gaya bermain United di lini serang.

Musim lalu, United kesulitan menciptakan banyak peluang dan sering mencetak gol, tetapi sang penyerang telah menunjukkan bahwa ia adalah pembeda, dan selalu menjadi ancaman setiap kali menguasai bola.

Ia mengawali musim ini dengan lebih baik daripada Fernandes, dan karena usianya baru 25 tahun, Anda mungkin berasumsi ia akan memiliki masa bakti yang jauh lebih baik daripada Ronaldo dan Ibrahimovic.

Tentu saja, ada perdebatan tentang Mbeumo sebagai rekrutan terbaik Man United dalam satu dekade terakhir.

Baca juga: Man Utd Bisa Saja Menemukan Van Nistelrooy Berikutnya Eks Barcelona Jika Chelsea Gagal Transfer

Cristiano Ronaldo sindir petinggi Man Utd dan ungkapkan perasaannya soal Ruben Amorim

Cristiano Ronaldo telah terbuka mengenai permasalahan di Manchester United dan menjelaskan mengapa ia yakin mereka kesulitan untuk memberi dampak.

Cristiano Ronaldo telah memperingatkan bahwa Ruben Amorim akan menghadapi perjuangan berat di Manchester United kecuali jika ada perubahan signifikan pada struktur klub.

Pemain depan asal Portugal itu menegaskan bahwa hierarki Old Trafford masih belum mampu menerapkan reformasi yang diperlukan untuk mengembalikan United ke jajaran elit sepak bola.

Cristiano Ronaldo memimpin penghormatan kepada Diogo Jota

Peraih lima Ballon d'Or ini sebelumnya mengkritik manajemen United, manajemen senior, staf pelatih, dan beberapa anggota skuad dalam sebuah wawancara mengejutkan dengan Piers Morgan pada November 2022.

Kini, dalam percakapan lanjutan dengan penyiar tersebut, striker Al-Nassr tersebut memberikan penilaian komprehensif lainnya tentang masalah yang melanda mantan klubnya dan menjelaskan mengapa ia memperkirakan kesulitan mereka akan terus berlanjut.

Ia berkata: "Bagi saya, saya sedih karena klub itu, yang merupakan salah satu klub terpenting di dunia, dan klub yang masih saya simpan di hati saya karena alasan yang jelas."

Pria berusia 39 tahun itu menambahkan: "Anda harus mengikuti orang-orang yang cerdas, orang-orang pintar, untuk menciptakan basis bagi masa depan seperti yang telah dilakukan Manchester United bertahun-tahun lalu.

Nicky Butt, Gary [Neville], Roy Keane , [David] Beckham, mereka menjadi pemain besar, tetapi mereka masih muda. Jadi, Manchester United saat ini, mereka tidak memiliki struktur yang kuat.

Saya berharap ada perubahan di masa depan, sekarang/masa depan, karena potensi klub ini luar biasa. Ini salah satu klub terpenting abad ini.

Amorim tiba pada bulan Oktober dan menghadapi sorotan tajam setelah awal musim yang kurang memuaskan. Namun, hasil imbang 2-2 dengan Nottingham Forest di City Ground pada hari Sabtu membuat United memperpanjang rekor tak terkalahkan mereka di Liga Primer menjadi empat pertandingan.

Ketika ditanya tentang situasi Amorim, Ronaldo berkomentar: "Dia sudah melakukan yang terbaik. Apa yang akan Anda lakukan? Keajaiban. Keajaiban itu mustahil."

"Kami bilang di Portugal, 'Keajaiban hanya ada di Fatima'... Padahal dia tidak akan menciptakan keajaiban. Mereka punya pemain-pemain bagus, tapi beberapa di antaranya tidak punya gambaran seperti Manchester United."

Ronaldo, yang mencetak 145 gol dalam 346 penampilan untuk United, meninggalkan Juventus untuk kembali ke Old Trafford pada Agustus 2021 - lebih dari satu dekade setelah kepergiannya ke Real Madrid.

Ketika ditanya apakah menyaksikan perjuangan United itu menyakitkan, Ronaldo mengakui: "Tentu saja. Tentu saja.

Karena saya sudah di sana bertahun-tahun."

Saya memenangkan Liga Champions di sana, saya memenangkan bola emas, saya memenangkan sekitar 12, 13, 14 gelar di sana.

Jadi, saya ulangi, Manchester United masih di hati saya. Saya mencintai klub itu.

"Tapi kita semua harus jujur ??dan melihat ke dalam diri kita sendiri, lalu berkata, 'Dengar, mereka tidak berada di jalur yang benar'. Jadi, mereka perlu berubah, dan menurut saya, ini bukan hanya tentang pelatih dan pemain."

(Banjarmasinpost.co.id)