Berita Hulu Sungai Selatan

Waduh! Jembatan Rusak Ini Masih Dilalui Pengendara Loksado, Apa Warga Tidak Takut Ya?

"Jembatan itu kondisinya sekarang memang cukup rusak. Kami sudah ada laporkan ke PU Provinsi"

Penulis: Aprianto | Editor: Didik Triomarsidi
aprianto
Begini kondisi jembatan panjang di Dusun Tanuhi Desa Hulu Banyu Kecamatan Loksado. 

BANJARMASINPOST.CO.ID, KANDANGAN - Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Hulu Sungai Selatan (HSS) sudah melaporkan terkait dengan kondisi jembatan panjang di Dusun Tanuhi Desa Hulu Banyu Kecamatan Loksado.

Kabid Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Hulu Sungai Selatan (HSS) Fatimah mengatakan pihaknya sudah ada menyampaikan kondisi jembatan dengan dinas Pekerjaan Umum provinsi Kalsel.

"Jembatan itu kondisinya sekarang memang cukup rusak. Kami sudah ada laporkan ke PU Provinsi," katanya, Minggu, (22/10).

Pihaknya melaporkan ke PU Kamis, (19/10) lalu. Tanggapan dari provinsi akan ditinjau ke lapangan. Namun belum diketahui kapan ke lapangannya.

"Kita akan koordinasi dengan pihak provinsi. Agar jembatan itu bisa cepat diperbaiki," tambahnya.

Sekadar diketahui, Jembatan panjang yang berada di Dusun Tanuhi Desa Hulu Banyu Kecamatan Loksado, Hulu Sungai Selatan (HSS) dikeluhkan oleh warga sekitar dan pengguna jalan.

Jembatan kayu ulin milik Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) ini sudah banyak yang berlubang. Oleh warga sekitar dibenahi dengan seadanya.

Besi penjepit jembatan sudah banyak yang terlepas. Oleh warga bahkan besi yang rusak benahi dengan karet dan rantai bekas agar kayu ulin masih kuat dilintasi.

Yadi, pemuda karang taruna setempat mengatakan kondisi jembatan sudah setahun terakhir mengalami kerusakan disejumlah titik.

"Kalau tidak salah jembatan ini sudah dibangun sejak tahun 1980an. Jembatan ini milik pemprov Kalsel," kata Yadi, Minggu, (22/10).

Pihaknya bersama warga sekitar melakukan gotong royong untuk memperbaiki jembatan itu secara swadaya.

"Seadanya kita perbaiki dengan batang kelapa dan memanfaatkan sisa kayu jembatan bekas," lanjutnya

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved