Berita Kalteng
Ikon Patung Jelawat Sampit Sudah Mendunia
ikatakan, Supian Hadi yang telah dua periode memimpin Kotim ini, pihaknya terus melakukan pengembangan wisata
Penulis: Fathurahman | Editor: Didik Triomarsidi
BANJARMASINPOST.CO.ID, PALANGKARAYA - Bupati Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, H Supian Hadi, saat mengikuti kegiatan Himpunan Mahasiswa Kotim di Palangkaraya Selasa (28/11/2017) , mengaku senang dengan upaya mahasiswa Kotim untuk mempromosikan wisata setempat.
Dikatakan, Supian Hadi yang telah dua periode memimpin Kotim ini, pihaknya terus melakukan pengembangan wisata kotim agar bisa "dijual" di tingkat nasional maupun internasional.
Karena sebut dia, saat ini, pihaknya masih terus berupaya mengembangkan dan membenahi wisata yang ada di Kabupaten Kotim, selain yang ada saat ini seperti patung jelawat, pantai ujung pandaran dan lainnya.
Supian Hadi mencontohkan dalam pembangunan Patung Jelawat yang menjadi Ikon Pariwisata Kotim, saat ini sudah mendunia, karena sudah banyak dikenal orang hingga keluar negeri.
Baca: LIVE STREAMING TVOne: PSIS Vs Martapura FC, Adu Mental demi Tiket Terakhir
Baca: LIVE STREAMING TVOne PSIS Vs Martapura FC: PSIS Full Tim, Martapura FC Timpang
Baca: JADWAL SIARAN LANGSUNG Final Liga 2 Hari Ini: Final Perebutan Satu Tiket ke Liga 1
Baca: Jeritan Hati Istri Honorer Palangkaraya, Suami Diduga Menikah Lagi dan Tinggalkan 3 Anak
Bahkan Ikan Jelawat, yang jadi Ikon Kotim, saat ini, dikenal orang banyak hanya ada di Kotim, padahal ikan jelawat ada dibanyak sungai yang ada di Kalteng bahkan di Kalimantan secara umum.
"Kami sudah menjadikan ikan tersebut sebagai ikon untuk Kotim, sehingga Kotim disebut sebagai wadahnya ikan jelawat, sesuai dengan ikon tersebut," ujarnya. (faturahman/www.banjarmasinpost.co.id)
