OTT KPK di HST
Sayang Ibu, Ini Pesan Bupati HST Abdul Latif kepada Ajudan Sebelum Dibawa KPK ke Jakarta
Yuspa juga memuji sifat Bupati Latif, yang tetap rendah hati. Misalnya mau makan di warung-warung pinggiran, tanpa canggung.
Penulis: Hanani | Editor: Elpianur Achmad
BANJARMASINPOST.CO.ID, BARABAI - Ada banyak hal yang mungkin tak diketahui publik akan sosok Bupati HST, yang kini menjadi tersangka atas kasus dugaan gratifikasi proyek pembangunan rumah sakit Damanhuri Barabai.
Ya, H Abdul Latif adalah sosok yang sangat menyayangi dan menghormati ibunya. Sebelum dibawa KPK Kamis lalu, Latif bahkan punya pesan khusus kepada dua ajudannya, Adi Yuspa da Tommy, dari Polres HST.
"Bapak berpesan dan minta agar kami menjagakan ibundanya, istrinya, dan anak-anaknya," kata Adi Yuspa kepada BPost Online.
Sebagai orang yang sehari-hari mendampingi bupati, baik saat dinas hingga di luar dinas, Yuspa mengaku cukup mengenal karakter Latif.
Baca: Terungkap, Sebelum Terkena OTT KPK Ternyata Bupati Abdul Latif Baru Saja Ijab Qobul Nikah
Baca: Segel Dibuka KPK, Warga Tercengang Saksikan Deretan Mobil Mewah di Garasi Rumah Dinas Bupati HST
Baca: Resmi! KPK Tetapkan Bupati HST Abdul Latif Tersangka Kasus Suap Pembangunan RS Damanhuri
Baca: KPK Lakukan Penggeledahan Ruang Kerja Bupati HST, Dua Ruangan Ini Juga Digeledah
"Orangnya keras dan tegas. Tapi hati beliau juga lembut, mudah tersentuh. Terutama dengan anak yatim dan warga miskin serta lansia. Bapak punya beberapa anak asuh, dalam arti menyekolahkan anak-anak yang orangtuanya tak mampu tanpa sepengetahuan orang lain,"jelas Yuspa.
Yuspa juga memuji sifat Latif, yang tetap rendah hati. Misalnya mau makan di warung-warung pinggiran, tanpa canggung.
"Makanya, mulai makan di warung pinggiran, sampai makan di restoran mewah, kami sebagai Ajudan sudah merasakan,"kata Yuspa lagi. Kadang, kata dia lagi, mereka berdua, risih dan canggung, karena jika makan Latif tak mau mereka pisah meja, atau tetap harus duduk satu meja. Padahal, secara protokuler hal itu tak berlaku.
"Tapi bapak tak pernah mensakralkan jabatannya. Itu yang sering membuat kami tak enak hati dengan tamu lainnya, jika sedang mendampingi tugas dinas ke Jakarta. Kami tetap duduk sejajar dengan bupati".
Baca: KPK Selidiki 8 Mobil Mewah Milik Bupati HST Abdul Latif yang Terjaring OTT
Baca: Pernah di Penjara saat Menjadi Kontraktor, Kasus Korupsi Bukan Hal Baru bagi Bupati HST
Baca: Kronologi KPK OTT Bupati HST Abdul Latif, Ditangkap Saat Pimpin Rapat
Sebagai orang yang selama ini dekat dengan Bupati, Yuspa berharap, atasannya itu diberi kesehatan dan ketabahan menghadapi kasus yang membelitnya.
"Sesuai amanah beliau, tiap hari saya nengok ibu, istri dan anak-anaknya, untuk memastikan mereka baik-baik saja,"pungkasnya. (*)