Berita Kalteng
Terungkap, Sejak Ratusan Tahun Warga Tionghoa Sudah Berdagang Hingga ke Kapuas, Ini Buktinya
Hari ini tanggal 16 Pebruari, bagi warga Tionghoa atau Cina merupakan Tahun Baru Imlek Tahun 2569.
Penulis: Jumadi | Editor: Eka Dinayanti
BANJARMASINPOST.CO.ID, KUALAKAPUAS - Hari ini tanggal 16 Pebruari, bagi warga Tionghoa atau Cina merupakan Tahun Baru Imlek Tahun 2569.
Masyarakat Tionghoa di dunia maupun di Indonesia memperingatinya.
Warga Tionghoa yang terkenal sebagai pedagang hijrah ke beberapa kabupaten dan kota di seluruh Indonesia.
Salah satunya adalah di Kota Kualakapuas Kalteng.
Mereka tinggal dan mencari rezeki ratusan tahun yang lalu.
Itu terbukti adanya pemakaman atau kuburan Cina di sana.
Baca: Duh Aksi Pesepakbola Buang-Buang Uang Ini Dianggap Pelecehan, Menteri Olahraga Turun Tangan
Baca: Sunan Kalijaga Ungkap Kisah Pertama Roro Fitria Terlibat Narkoba, Ternyata Karena Diajak Mereka ini
Baca: Kisah Pilu Jane Shalimar Saat Mengunjungi Timur Tengah, Paspor Ditahan Diduga Gara-gara Ini
Ada sekitar 50 makam Cina terdapat di Barimba RT6, Kecamatan Kapuas Hilir.
Lokasi makam tak jauh dari kawasan Jalan Trans Kalimantan, Kelurahan Barimba.
Terpantau, Jumat (16/2/2018) siang dari tulisan di makam mereka, seperti satu makam yang di dalamnya ada dua jenazah atas nama Kang Eng Sioe lahir tanggal 16 Oktober tahun 1876 dan wafat tanggal 27 Mei tahun 1937.
Juga Kho Siok Tiaow lahir tanggal 16 Mei tahun 1896 dan wafat tanggal 3 Oktober tahun 1961.
Edison warga Tionghoa yang masih tinggal di Barimba mengatakan, ratusan tahun yang lalu ada nama kampung Pecinan di Barimba.
