Berita Kalteng
Jenazah Rizki Ahmad Disandingkan dengan King Cobra yang Menggigitnya dan Ini yang Terjadi
Ritual penyembuhan Rizki Ahmad korban tewas dipatuk ular king cobra oleh Pawang Ular asal Banten, terus dilakukan
Penulis: Fathurahman | Editor: Restudia
BANJARMASINPOST.CO.ID, PALANGKARAYA - Ritual penyembuhan Rizki Ahmad korban tewas dipatuk ular king cobra oleh Pawang Ular asal Banten, terus dilakukan di halaman depan rumah korban di Jalan Danau Rangas, Palangkaraya.
Jenazah Rizki Ahmad (19) yang tewas setelah dipatuk ular king cobra miliknya, Minggu (8/7/2018) disandingkan bersama ular king cobra yang mematuknya.
Ritual ini dilakukan, Senin (9/7/2018) malam sejak pukul 19.00 - hingga berita ini diturunkan, dan mendapat perhatian banyak warga yang berdatangan ke rumahnya.
Ada hal yang mengejutkan terjadi saat ritual dilakukan, saat jenazah Rizki Ahmad disandingkan dengan ular tersebut, kabarnya ular tersebut sempat mematuk tubuh Rizki Ahmad.
Baca: Keluarga Berupaya Hidupkan Rizki Ahmad dengan Ini, Usai Divonis Meninggal Dunia Karena Gigitan Cobra
Baca: Polisi Amankan Ritual Pawang Ular Penyembuhan Rizki Ahmad Korban Tewas Digigit King Cobra
Sebelumnya, Rizki Ahmad telah dinyatakan meninggal dunia oleh dokter di RS Doris Sylvanus Palangkaraya akibat gigitan ular cobra.
Dikabarkan orang tua korban sempat melihat Rizki Ahmad berkeringat, sehingga membatalkan pemakaman.
Dalam ritual tersebut, jenazah Rizki Ahmad disandingkan dengan ukar jmdalam satu kelambu, diharapkan saat ular tersebut mematuk jasad korban, ular tersebut menjadi lemas dan mati.
Orang tua Rizki Ahmad, yakni Suwardi Duyen, kepada Tribun Kalteng.com, mengungkapkan ritual yang dilakukan, diharapkan menghisap kembali racun yang ada di tubuh Rizki Ahmad.
"Harapan kami, ular itu akan menjadi lemas dan mati setelah mematuk tubuh Rizki, karena menghisap bisa ular yang ada di dalam tubuh Rizki dan sehingga akhirnya menimbulkan kesembuhan bagi bagi Rizki," ujarnya.
(BANJARMASINPOST/faturahman)