Jokowi Ditegur Warga Saat ke Sleman, Justru Ini yang Terjadi
Di sela kunjungan ke lokasi syuting film "Sultan Agung: The Untold Love Story", Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi), ditegur oleh warga yang hadir.
BANJARMASINPOST.CO.ID, SLEMAN - Di sela kunjungan ke lokasi syuting film "Sultan Agung: The Untold Love Story", Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi), ditegur oleh warga yang hadir.
Presiden ditegur karena salah menyebutkan nama desa lokasi tempat syuting film Sultan Agung dilakukan.
Kejadian ini berawal ketika Presiden Jokowi memberikan sambutan.
Dia menyebut nama desa dengan nama Desa Gemplong.
Baca: Sempat Tak Boleh Pulang Saat Nyantri di Ponpes Gontor, Ini Penjelasan Nikita Mirzani
"Beliau (BRA Mooryati Soedibyo, Red) ini meski sudah berumur 90 tahun tetapi ide-idenya kekinian, tetap mengikuti tren," ucap Jokowi, Minggu (15/7/2018)..
"Seperti pada sore hari ini, ide beliau menghibahkan studio alam di Desa Gemplong, Kabupaten Sleman," ucapnya.
Setelah mendengar ucapan Jokowi, serentak warga yang hadir protes.
Rupanya Jokowi salah menyebut Desa Gamplong menjadi Gemplong.
Baca: Jadwal Penerimaan CPNS Dilakukan Akhir Juli 2018, Ini Situs Resmi Informasi & Pendaftarannya
"Gamplong Pak...Gamplong," teriak warga yang hadir, secara bersama-sama, dikutip TribunSolo.com dari Kompas.com.
Presiden Jokowi pun lantas mengatakan bahwa dirinya tidak salah.
Baca: Catat Penguasaan Bola Terburuk, Prancis Juara Piala Dunia 2018
Sebab, hanya membaca sesuai di teks pidato yang tertulis Desa Gemplong.
Presiden memanggil salah satu warga ke atas panggung.
Baca: Ada Ubur-ubur di Gaun Pengantin Dimas Anggara & Nadine Candrawinata, Ini Penjelasannya
Warga yang maju pun lantas memperkenalkan diri bernama Muhammad Soleh. n
"Gamplong Pak...yang bener Gamplong, Kecamatan Moyudan, Kabupaten Sleman," kata Soleh.
