Berita Kalteng
Sekolah Pinggiran di Kalteng Keluhkan Listrik dan Jaringan Internet Saat UNBK
UNBK untuk tingkat SMK masih berjalan, sedangkan UNBK tingkat SLTA atau SMA akan dimuali, 1 April 2019, banyak pemantau yang melakukan pengawasan.
Penulis: Fathurahman | Editor: Elpianur Achmad
lihat foto
BANJARMASINPOST.CO.ID, PALANGKARAYA - Pelaksanaan ujian nasional berbasis komputer (UNBK) untuk tingkat SMK masih berjalan, sedangkan UNBK tingkat SLTA atau SMA akan dimuali, 1 April 2019, banyak pemantau yang melakukan pengawasan.
Salah satunya adalah Ombudsman RI perwakilan Kalteng, yang melakukan pemantauan pelaksanaan UNBK tersebut, selama tiga pelaksaan UNBK SMK dinilai hingga, Kamis (28/3/2019) masih berjalan dengan baik, belum terpantau adanya kekurangan atau kecurangan.
Ombudsman RI Perwakilan Kalteng, melakukan pertemuan dengan kepala dinas dan kepala sekolah yang dikumpulkan di Kantor Disdik Kalteng untuk mendapatkan informasi permasalahan yang dialami dalam pelaksanaan UNBK yang berjalan.
Baca: Kronologi Polisi Polda Kalsel Temukan Lagi 12 Paket Besar Sabu Hampir 50 Gram di Kecamatan Gambut
Baca: Kemenag Tanbu Deadline 50 Calon Haji Terkait Pelunasan Uang Setoran Haji
Baca: Saat Diamankan Petugas Satresnarkoba Polres HSU, Pelaku Sempat Buang Kotak Rokok Berisi Sabu
Demikian juga dengan persiapan pelaksanaan penerimaan siswa dan siswi baru yang akan digelar usai UNBK juga mendapat perhatian Ombudsman, karena dalam pelaksanaanya kerap terjadi masalah, kerap ada protes dalam penerimaan tersebut.
"Kami berharap UNBK berjalan dengan baik demikian juga saat pelaksanaan penerimaan siswa baru nantinya," ujar Ketua Ombudsman Kalteng, Toseng Asang.
Beberapa kepala sekolah dan Kepala Dinas Pendidikan Kalteng yang diundang dari kabupaten mengakui, pelaksanaan UNBK masih berjalan lancar meski sempat hari ada gangguan listrik sempat padam tetapi akhinya bisa diatasi segera sehingga tidak menjadi masalah.
"Untuk penerimaan siswa dan siswi baru selama ini tidak masalah, untuk kabupaten, tetapi untuk pelaksanaan UNBK memang masih jadi masalah adalah jaringan internet dan masalah pembangkit listrik, tetapi hingga saat ini pelaksanaanya masih berjalan dengan baik, atau bisa diatasi," ujar Kepala Dinas Pendidikan Gunungmas, M Rusdi. ( banjarmasinpost.co.id /faturahman)
