Objek Wisata Bantaran Sungai Mentaya
Banyak Dikunjungi Warga, Pusat Perbelanjaan Mentaya (PPM) Juga Jadi Objek Wisata di Kota Sampit
Keberadaan PPM yang terletak di bantaran Sungai Mentaya , Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah juga banyak dikunjungi warga.
Penulis: Fathurahman | Editor: Elpianur Achmad
BANJARMASINPOST.CO.ID, SAMPIT - Keberadaan Pasar Pusat Perbelanjaan Mentaya (PPM) yang terletak di bantaran Sungai Mentaya , Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah juga banyak dikunjungi warga.
Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, yang membangun Pusat Perbelanjaan Mentaya saat Kotim di pimpin Bupati HM Wahyudi K Anwar dan Wakilnya saat itu HM Thamrin Noor.
Kawasan tersebut awalnya hanya pasar tradisional yang terbuat dari bahan kayu dan bangunan semi permanen, yang terbakar hebat sehingga kawasan tersebut rata dengan tanah , kemudian dibangun kembali secara permanen oleh Pemkab setempat.
Baca: Obyek Wisata Patung Ikan Jelawat di Bantaran Sungai Metaya Sampit Selalu Ramai Wisatawan
Baca: Tak Keluarkan CSR, Izin Produksi Perusahaan Tambang akan Dihentikan, Kalteng Launching Blue Print
Baca: Pengusaha Tambang Siap Taati Aturan Program CSR dari Pemprov Kalteng, Ini Ancaman Sanksinya
Bangunan sengaja dirancang dengan fungsi ganda yakni sebagai pusat perbelanjaan juga sebagai objek wisata sungai, sehingga ketika warga ingin melakukan transaksi jual beli juga bisa menikmati keindahan sungai.
"Setiap hari bangunan PPM ini juga ramai didatangi warga untuk berbelanja dan bersantai sambil makan di warung kaki lima di bantaran Sungai Mentaya," ujar Gazali, salah seorang pengunjung. (banjarmasinpost.co.id /faturahman)
