Identitas Mayat Masih Diselidiki Kepolisian
Penemuan mayat yang berada di Desa Sungai Tuan RT 4, Kecamatan Astambul masih dalam proses penyelidikan pihak kepolisian.
Penulis: George Edward Ph | Editor: Halmien
BANJARMASINPOST.CO.ID, MARTAPURA - Penemuan mayat yang berada di Desa Sungai Tuan RT 4, Kecamatan Astambul masih dalam proses penyelidikan pihak kepolisian.
Mayat yang diperkirakan berjenis kelamin perempuan dan diduga berusia belasan tahun itu ditemukan pertama kali oleh anak-anak yang sedang bermain sepak bola dekat Madrasah Tsanawiyah Al Ichsyad.
Kondisi kepala bagian atas lukan celana jeans, kaus kaki, kaus putih jaket hitam dengan kondisi wajah membusuk, selain itu ditemukan. "Belum bisa dipastikan apakah luka bacok atau luka karena terjatuh," ungkap salah seorang petugas identifikasi Polres Banjar, Rabu (04/04/2012).
Sementara ini, mayat yang belum diketahui identitasnya itu sedang dibawa di kamar mayat Rumah Sakit Ratu Zalecha, Martapura.
Pembakal Desa Sungai Tuan Ahmad Yani menjelaskan, anak-anak warga desanya sedang main bola dan mencium bau busuk, menemukan sebuah kain yang membungkus menyerupai kepala manusia.
"Saat itu warga mulai ramai, kemudian saat dibuka kelihatan bahwa memang mayat, langsung kami laporkan ke Polsek Astambul" jelasnya.
Mayat yang diperkirakan berjenis kelamin perempuan dan diduga berusia belasan tahun itu ditemukan pertama kali oleh anak-anak yang sedang bermain sepak bola dekat Madrasah Tsanawiyah Al Ichsyad.
Kondisi kepala bagian atas lukan celana jeans, kaus kaki, kaus putih jaket hitam dengan kondisi wajah membusuk, selain itu ditemukan. "Belum bisa dipastikan apakah luka bacok atau luka karena terjatuh," ungkap salah seorang petugas identifikasi Polres Banjar, Rabu (04/04/2012).
Sementara ini, mayat yang belum diketahui identitasnya itu sedang dibawa di kamar mayat Rumah Sakit Ratu Zalecha, Martapura.
Pembakal Desa Sungai Tuan Ahmad Yani menjelaskan, anak-anak warga desanya sedang main bola dan mencium bau busuk, menemukan sebuah kain yang membungkus menyerupai kepala manusia.
"Saat itu warga mulai ramai, kemudian saat dibuka kelihatan bahwa memang mayat, langsung kami laporkan ke Polsek Astambul" jelasnya.