Dokter Booking 7 Wanita Asing
Mulai menjalin hubungan baik dengan dokter, memberikan fasilitas untuk mengikuti seminar di luar negeri
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Tingginya persaingan di industri farmasi dalam memasarkan produk obat-obatan yang diresepkan oleh dokter (obat ethical) membuat perusahaan harus mengeluarkan berbagai jurus untuk mengalahkan kompetitornya.
Mulai menjalin hubungan baik dengan dokter, memberikan fasilitas untuk mengikuti seminar di luar negeri, hingga hadiah berupa materi seperti uang, barang-barang elektronik, mobil, rumah, atau entertain ke tempat hiburan malam.
Beberapa staf medical representative (medrep) yang merupakan perpanjangan tangan dari perusahaan farmasi untuk memasarkan obat ethical, secara terang-terangan membuka sisi gelap bisnis obat resep dokter.
Seorang medrep di perusahaan obat di Banjarmasin, sebut saja Ridwan mengatakan jika secara hitungan setiap dokter yang menggunakan obat dari perusahaannya mendapatkan 20 persen dari harga obat.
Menurut dia, setiap bulan, obat dari produk perusahaan yang dikeluarkan melalui resep dokter, akan dikalkulasi. Semakin banyak, maka yang didapat dokter tersebut semakin besar. Biasanya, bonus atau fasilitas tergantung keinginan dari dokter tersebut.(dia/lis/tribun)
Selengkapnya baca Banjarmasin Post edisi cetak Senin (24/11/2014) atau klik http://epaper.banjarmasinpost.co.id