Disdik Sarankan Fotokopi Buku yang Kurang

Seperti diketahui, buku Detik-detik Ujian Nasional untuk murid sekolah dasar/madrasah ibtidayah (SD/MI) di Kabupaten Tapin sudah tiba dari Disdik

Penulis: Nia Kurniawan | Editor: Yamani Ramlan
zoom-inlihat foto Disdik Sarankan Fotokopi Buku yang Kurang
banjarmasinpost.co.id/net
Ilustrasi

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Anggaran yang kurang membuat Sekretaris Dinas Pendidikan Kalsel, Amka, meminta kekurangan buku detik ujian nasional di daerah agar diatasi dengan cara memfotokopi buku yang sudah ada.

Seperti diketahui, buku Detik-detik Ujian Nasional untuk murid sekolah dasar/madrasah ibtidayah (SD/MI) di Kabupaten Tapin sudah tiba dari Disdik Provinsi Kalsel.

Namun buku yang berisi latihan soal-soal tersebut jumlahnya tidak cukup. Sebab jumlah murid SD/MI di Tapin yang terdaftar ikut UN 2015 ini sejumlah 3.375 orang.

Sedangkan jumlah buku detik-detik UN yang tiba 2.132 buah, sehingga masih kurang 1.243 buah.

"Buku itu cuma untuk pengayaan dan pelatihan, jadi buku bahan mereka belajar, walau kurang artinya bisa dibijaksanai tingkat sekolah atau kabupaten. Foto kopi saja boleh-boleh saja kok, itu kan buku penunjang saja," tegasnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved