Kekasih Suka Melirik Perempuan Lain? Ini Jawaban Ahli

BANJARMASINPOST.CO.ID - Saat membina hubungan dengan seorang pria, perempuan sering mempertanyakan prilaku kekasihnya yang masih suka melirik perempuan lain.

Menurut seorang peneliti, prilaku tersebut tak lepas dari kebiasan seorang pria yang suka ‘memeriksa’ lawan jenisnya.

Menurut akademisi yang juga juga Presiden Universitas Prager di Amerika, Dennis Prager, sebagian besar pria memang senang dengan ‘bentuk’ perempuan lainnya. Tapi itu bukan berarti mereka tidak puas dengan pasangan mereka sendiri.

“Dan kabar buruknya, pria yang memiliki hubungan bahagia dengan pasangan tenryata masih akan melirik perempuan lain yang dianggap lebih menarik daripada kekasih mereka sendiri,” ujarnya seperti dikutip Mirror, Selasa (3/3/2015).

Dia mencontohkan, seorang pria sangat mungkin melirik seorang gadis berbikini di pantai, padahal saat itu dia sedang berlibur bersama kekasih atau istrinya. “Tapi itu bukan akhir dari dunia,” katanya.

Prager mengklaim, seorang perempuan hanya membutuhkan waktu sepersekian detik untuk menarik perhatian seorang pria. “Tapi perempuan cenderung lupa, kalau hanya beberapa detik kemudian dia bakal dilupakan saat telah menghilang dari pandangan,” tuturnya.

Prager menambahkan, seorang pria melirik perempuan lain yang menarik, baik tampilan atau kelebihan lainnya, hanya karena mereka adalah perempuan lain.

"Pria telah diprogram oleh alam sebagai mahluk yang ingin variasi, dan memang tak ada ‘habisnya’,” lanjutnya.

Tapi sementara kekasih Anda mungkin sedang melirik perempuan lain, Prager meyakinkan, si pria tetap aman jika hubungan yang telah terjalin memang solid.

“Kaum perempuan tidak perlu khawatir tentang hal ini. Pria akan menganggap Anda lebih dari siapa pun di dunia ini. Dia akan tetap ingin bersama Anda dan jika Anda tidak percaya, tanyakan padanya.."

Universitas Prager saat ini mempromosikan pengetahuan dan kejelasan melalui serangkaian kursus gratis selama lima menit. Namun, Mirror menyatakan perguruan tinggi ini bukan lembaga akademis yang terakreditasi.