Kami Bukan Makelar Kasus
Bernardin tiba-tiba mendekati ibu kandung Angeline, Amidah yang duduk termenung di Mapolresta Denpasar.
BANJARMASINPOST.CO.ID, DENPASAR - Bernardin tiba-tiba mendekati ibu kandung Angeline, Amidah yang duduk termenung di Mapolresta Denpasar.
Dia langsung mengulurkan tangan mengajak perempuan itu bersalaman.
Baca Juga:
Sebelum Jadi Tersangka, Polisi Terus Intip Margarieth
Polisi Kembali Introgasi Agus Terkait Imbalan Rp 2 Miliar
Dini Hari Tadi, Ibu Angkat Angeline dan Anaknya Ditahan Polisi
Ibu Angkat Angeline Akhirnya Ditetapkan Sebagai Tersangka

Ibu angkat Angeline, Margriet Christina Megawe semasa bersama Angeline. (banjarmasinpost.co.id/net)
“Ibu, saya pengacara Margriet, tapi sekarang sudah berhenti. Maaf Bu, saya sempat membela Margriet. Sekarang saya dukung Ibu,” katanya, Minggu (14/6).
Amidah tersenyum tanpa menjawab dan membalas jabat tangan.
Bernardin mengatakan ia berhenti menjadi pengacara Margriet karena masalah prinsip.

Tim Inafis saat tiba di rumah ibu angkat Angeline. (Ira Rachmawati/Kompas.com/Banyuwangi)
Dia mengklaim ada hal-hal yang bertentangan dengan prinsipnya sebagai pengacara ketika membela ibu angkat Angeline itu.
“Keluarga Margriet di Jakarta meminta sesuatu yang tidak bisa dituruti. Saya bilang pada keluarganya jika saya ini pengacara bukan markus (makelar kasus)! Saya minta mereka mencari pengacara lain,” katanya.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/banjarmasin/foto/bank/originals/ibu-kandung-angeline_20150611_152404.jpg)