Pria Ini Nekad Suntik Kemaluannya dengan Viagra

Meski harus menjalani perawatan di rumah sakit, pria berusia 31 tahun itu menyatakan dia akan kembali menyuntikkan cairan berisi viagra tersebut.

Editor: Yamani Ramlan
Mirror
Ilustrasi 

BANJARMASINPOST.CO.ID - Seorang pria harus dilarikan ke rumah sakit akibat kemaluannya mengalami pembengkakan usai disuntik menggunakan cairan mengandung viagra.

Pria yang tidak disebutkan namanya itu, seperti dilansir Mirror, Sabtu (22/8/2015), mengalami pembengkakan di kemaluannya itu beredar di situs jejaring sosial Reddit.

Meski harus menjalani perawatan di rumah sakit, pria berusia 31 tahun itu menyatakan dia akan kembali menyuntikkan cairan berisi viagra tersebut ke kemaluannya.

Pria berinisial Lotahrio tersebut, mengaku kalau penyuntikan tersebut sengaja ia lakukan atas izin istrinya.

"Saya mungkin sedikit serakah. Saya divonis dari seorang ahli urologi yang  mengatakan saya memiliki disfungsi ereksi. Dan dia memberikan resep berbagai pil. Tapi tak satu pun dari mereka memiliki efek yang diinginkan," tulis pria tersebut.

Karena obat itu berefek, dia pun memutuskan untuk menyuntikkan langsung obat tersebut ke kemaluannya.

"Saya menyebutnya Viagra dalam judul posting, tapi sebenarnya itu disebut Trimix. Efeknya sama. Meski sebenarnya, awalnya saya menolak keras gagasan itu."

Diakuinya, semula semua berjalan dengan baik, tetapi ketika sudah waktunya untuk berhenti, ia mengalami masalah.

"Dan di situlah hal itu tak bisa dihentikan. Aku mulai menuangkan air dingin di atasnya. Tapi tak ada hasil. Saya sempat mengonsumsi empat pil Sudafed (seperti yang disarankan secara online ketika Anda mendapatkan masalah saat ereksi). Tetap tak ada hasil."

Beberapa tindakan untuk membuang tenaga seperti melakukan berbagai cara olahraga juga telah dilakukannya, namun tetap tak membuahkan hasil.

Usai tiga jam tanpa hasil, pria itu memutuskan untuk membawa masalahnya ke rumah sakit.

"Kelamin saya begitu sensitif dan menyakitkan, aku tidak bisa berjalan dan diperlukan kursi roda karena sensasi itu bergesekan dengan celana pendek saya saat aku berjalan itu sangat menyakitkan."

Usai mendapat perawatan, pria tersebut mengaku tak jera oleh aksinya. "Tak perlu dikatakan, saya akan melakukan ini lagi, mulai dari sepertiga dari dosis," janjinya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved