Puluhan Petugas Lapas Banua Dilatih Nembak
Total sebanyak 50 orang pegawai dan petugas Lapas/Rutan Se-Kalsel itu latihan menembak, turut hadir Kepala Kantor Wilayah, Yunaedi
Penulis: Nia Kurniawan | Editor: Didik Triomarsidi
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Selatan terus menggembleng puluhan pegawai dan petugas Lapas serta Rutan, untuk meningkatkan kinerja dan skil di Lapangan tembak Sekolah Polisi Nasional (SPN) Polda Kalsel.
Total sebanyak 50 orang pegawai dan petugas Lapas/Rutan Se-Kalsel itu latihan menembak, turut hadir Kepala Kantor Wilayah, Yunaedi beserta Kepala Divisi Administrasi, Kemas Hamzah Zain dan Kepala Divisi Pemasyarakatan, Harun Sulianto.
Kepala SPN Polda Kalsel AKBP Ebet pun tampak mendampingi pada pelatihan itu. Beserta jajarannya dia memberikan pelatihan baik teori mengunakan senjata api dan praktek menembak. Dikatakan Ebet, Pada prinsipnya, penggunaan senjata api merupakan upaya terakhir.
Dari hasil yang diperoleh skor tertinggi di raih oleh Kabid Kamkeswat, Djoko Pratito dengan nilai 164 untuk skill penggunaan senjata laras panjang.
Harun mengatakan pelatihan ini bagian dari pembinaan fisik, mental, disiplin bagi petugas lapas. "Senpi lapas adalah senjata laras panjang merek wischo dan pistol bernadeli," ucap Harun.
Sebelumnya di acara berbeda, bertempat di Levender room G'Sign hotel dilaksanakan kegiatan peningkatan kemampuan (capacity building) melalui modalitas Therapeutic Community (TC) di Kalsel yang di ikuti 61 orang peserta dari perwakilan Lapas/Rutan SE-Kalsel.
Dibuka langsung Kepala BNNP Kalsel, Kombes Pol Richard M Nainggolan, dengan membacakan sambutan Direktur Penguatan Lembaga Rehabilitasi Instansi Pemerintah.
