Air Asin Hambat Pelayanan PDAM

Tingginya kadar asin di Sungai Martapura yang menjadi bahan baku untuk membuat air bersih

Penulis: Salmah | Editor: Eka Dinayanti
banjarmasinpost.co.id/salmah
Humas PDAM Bandarmasin, Hj Siti Nursiah 

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN -Tingginya kadar asin di Sungai Martapura yang menjadi bahan baku untuk membuat air bersih, berpengaruh terhadap pelayanan PDAM Bandarmasih.

Diakui Humas PDAM Bandarmasin, Hj Siti Nursiah, saat ini PDAM Bandarmasih mengalami kendala untuk memberikan pelayanan maksimal, dikarenakan air baku yang berasal dari sungai mengalami kritis.

Intake Sungai Bilu tidak beroperasi karena kadar garam tinggi (asin), sementara level sungai mengalami penurunan (surut), sedangkan air baku dari Pematang debitnya 0 dan penuh gulma.

Sementara ini, jelas Nursiah, PDAM hanya mengandalkan air baku dari Sungai Tabuk, jelas mau tidak mau berbagi dengan IPA1, ditambah lagi kalau listrik sering padam juga mempengaruhi pola pendistribusian kepada pelanggan. Mereka pun telah melakukan upaya, bekerja keras agar masalah tersebut cepat teratasi.

"Untuk itu kami imbau pelanggan PDAM yang lancar alirannya walau tekanan menurun agar dapat menggunakan air secara bijak agar saudara-saudara kita yang jauh di ujung jaringan dapat teraliri air," harapnya.

Demikian PDAM Bandarmasih tetap produksi dan mendistribusi selama 24 jam, hanya saja kapasitas menurun karena kendala air baku tersebut.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved