Kaput Asap di Palangkaraya
Jam Sekolah Dimundur, Siswa Dapat Masker
Itu mulai diberlakukan mulai, Kamis (3/9/2015) hari ini. Bukan hanya itu, para pelajar juga mulai mendapatkan masker gratis dari pihak sekolah
Penulis: Fathurahman | Editor: Didik Triomarsidi
BANJARMASINPOST.CO.ID, PALANGKARAYA - Kabut asap akibat kebakaran lahan dan hutan yang begitu pekat, memaksa Dinas Pendidikan dan Kebudayaan mengeluarkan kebijakan mengundur jam masuk pelajaran pagi selama satu jam.
Itu mulai diberlakukan mulai, Kamis (3/9/2015) hari ini. Bukan hanya itu, para pelajar juga mulai mendapatkan masker gratis dari pihak sekolah, untuk menjaga para siswa agar tidak menghirup secara langsung kabut asap.
Bianca Pathia Kalmanda, salah seorang siswi di Madrasah Tsanawiyah Negeri Model Palangkaraya, mengatakan, selain mengundurkan jam masuk pelajaran, pihaknya juga diberikan masker gratis dari sekolah.
" Memang harusnya begitu, karena saat ini udara memang sudah tidak sehat, sehingga sudah saatnya jam masuk sekolah dimundurkan dan masker diberikan cuma-cuma kepada para siswa." kata H Rusliansyah, Ketua Komisi C DPRD Kota Palangkaraya, Bidang Pendidikan, Kesehatan dan Kesra yang juga, Ketua Partai Golkar Kota Palangkaraya.
