Sering Macet, Pemko Rancang Jembatan Sungai Bilu
Kepala Dinas Binamarga Kota Banjarmasin Gusti Ridwan Sofyani mengatakan, pembangunan jembatan Sungai Bilu ke-8 mulai dirancang tahun ini.
Penulis: Murhan | Editor: Eka Dinayanti
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Kepala Dinas Binamarga Kota Banjarmasin Gusti Ridwan Sofyani mengatakan, pembangunan jembatan Sungai Bilu ke-8 mulai dirancang tahun ini.
Tahun ini pihaknya sudah mulai melakukan study kelayakan. Bahkan, pembuatan detail enginering desain (DED) juga mulai digarap perlahan.
Menurutnya, Pemko sangat bersungguh-sungguh mewujudkan jembatan ke-8 di Sungai Martapura tersebut. "Ini karena aksesnya sangat penting bagi masyarakat," ujarnya.
Rencana pembangunan jembatan dengan rancangan panjang sekitar 125 meter tersebut mendapat dukungan pemerintah provinsi. Namun keterlibatan pemerintah pusat juga sangat diharapkan.
Penyebabnya, anggaran pembangunan jembatan ini ditaksir sangat besar. "Kami sebenarnya belum bisa bicara soal anggaran. Tapi diperkirakan menelan anggaran Rp 200 miliar," katanya.
Dijelaskan Ridwan, kemacetan di wilayah Sungai Jingah terutama di daerah Jalan Sulawesi dan Jalan Mesjid Jami kerap terjadi, dan cukup parah. Hal sama juga kerap terjadi di daerah Sungai Bilu terutama Jalan Kampung Melayu dan sekitarnya.
Dengan adanya pembangunan jembatan ini diharapkan bisa memecah kemecetan di sana. "Ini jadi alternatif pemecah kemacetan yang makin parah disana," katanya.
