Calhaj Banjarbaru Aman di Mekkah

Musibah terjadi di tanah suci, Mekkah bersamaan dengan pelaksanaan ibadah haji.

Penulis: Rahmadhani | Editor: Eka Dinayanti
istimewa
Hujan badai yang melanda Masjidil Haram, Jumat (11/9) sore waktu setempat 

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARBARU - Musibah terjadi di tanah suci, Mekkah bersamaan dengan pelaksanaan ibadah haji. Akibat badai pasir yang melanda Mekkah sebuah crane jatuh di Masjidil Haram, Jumat (11/9/2015) waktu setempat.

Diwartakan bahwa musibah ini menyebabkan ratusan orang menjadi korban, puluhan diantaranya tewas dan dua termasuk adalah jemaah calon hai (cahhaj) dari Indonesia.

Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Banjarbaru Zainal Ilmi, memastikan sebanyak 68 calhaj Kota Banjarbaru yang sudah berada di Mekkah dalam kondisi aman.

Ke-68 jemaah tersebut tergabung dalam Kloter II embarkasi Banjarmasin yang berangkat 8 September semalam.

"Alhamdulillah calhaj Kota Banjarbaru dalam keadaan baik semua. Begitu dapat kabar musibah itu, langsung kita komunikasi dengan petugas di Mekkah," ujarnya saat dihubungi Bpost online.

Zainal mengatakan, pemondokan calhaj dari Kota Banjarbaru letaknya sekitar 500 meter dari lokasi kejadian, tepatnya di wilayah Jarwal.

"Cukup jauh sekitar 500 meter di sebelah kanan Masjidil Haram dan saat kejadian, tidak ada calhaj kita di sana," jelasnya.

Dia juga megingatkan kepada Calhaj yang sudah berada di Mekkah untuk terus mewaspdai kondisi cuaca di Arab Saudi.

"Jaga kondisi dan Kita ingakan terus kalau tidak ada yang penting tidak usah keluar. Kalau ada kegitan pun sebaiknya di dalam masjid, jangan di luar karena kw jadi an musibah itu menimpa yang ada di luar masjid," jelasnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved