Pembuktian Annida Sama Orangtua

"Sebenarnya dari diri sendiri rada gak siap. Saya menganggap, orang-orang yang mengikuti Naga, berkualitas semua. Saat terpilih sebagai Galuh

Penulis: Syaiful Anwar | Editor: Didik Triomarsidi
banjarmasinpost.co.id/ist
Annida Fitriyani 

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Perasaan tak siap sempat menerpa diri Annida Fitriyani, SPd.I di pemilihan Nanang dan Galuh (Naga) Kabupaten Banjar 2015. Cuma, dorongan teman-temannya begitu kuat agar mengikuti duta Pariwisata, akhirnya 'terpaksa' tampil.

"Sebenarnya dari diri sendiri rada gak siap. Saya menganggap, orang-orang yang mengikuti Naga, berkualitas semua. Saat terpilih sebagai Galuh Kabupaten Banjar tak menyangka sama sekali," paparnya, Kamis (17/9).

Diakui dia, setelah terpilih sebagai Galuh Kabupaten Banjar, tak hanya membuat AnnidaI bahagia dan senang, sekaligus ada beban moral yang ditanggungnya, terutama pariwisata.

"Kebanggaan pasti ada dalam diri setelah menjadi Galuh. Saya bisa membuktikan kepada kedua orang tua yang tadinya tidak terlalu mendukung mengikuti ajang ini, dan sekarang terbalik manjadi 180 derajat," paparnya.

Selain itu, lanjut dia, kegiatan juga semakin bertambah mulai dari menjadi juri fashion show di salah satu Pesantren Ramadhan yang ada di daerah Gambut dan di water Boom maupun menjadi MC.

"Saya juga melatih anak-anak menari di Taman Budaya Kalsel setiap hari Kamis dan Minggu sore," tandas anggota Sanggar Tari Kambang Barenteng Banjarmasin ini.

Selain mengajari anak-anak menari, perempuan kelahiran Banjarmasin, 15 April 1993 ini juga sekarang sudah menjadi guru muda di SMK Syuhada Teknologi Banjarmasin. "Saya mengajar di Seni Budaya di sekolah tersebut," tandasnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved