Ratusan Penumpang Pesawat Komersial Terlantar di Bandara Tjilik Riwut
sudah dengan sabarnya menunggu di ruang tunggu bandara sejak pagi hingga sore hari bahkan diperkirakan hingga nanti malam hari
Penulis: Fathurahman | Editor: Halmien
BANJARMASINPOST.CO.ID, PALANGKARAYA - Ratusan penumpang yang ingin bepergian dengan sejumlah pesawat komersial di Bandara Tjilik Riwut Palangkaraya, Kalimantan Tengah, Selasa (22/9/2015) terlantar sejak pagi hingga sore ini.
Para penumpang tersebut ingin bepergian ke Jakarta maupun ke Surabaya menunggu pesawat yang mendarat maupun take off di bandara terbesar di Kalimantan Tengah tersebut, namun karena jarak pandang di landasan pacu yang sangat pendek tidak ada pesawat yang berani terbang maupun mendarat.
Para penumpang ini, sudah dengan sabarnya menunggu di ruang tunggu bandara sejak pagi hingga sore hari bahkan diperkirakan hingga nanti malam hari, pesawat tetap belum ada kepastian berangkat.
Mereka rata-rata ingin pulang berlebaran di kampung halamannya, tetapi diperkirakan tidak bisa terwujud, karena tidak ada satu pun pesawat yang beroperasi, sejak pagi hingga menjelang malam.
"Kami menunggu dari tadi pagi, namun belum ada satu pun pesawat yang berani landing maupun take off, padahal biasanya pesawat Lion Air yang bermalam di bandara biasanya bisa saja terbang, tapi sampai sore ini, tidak ada yang berani take off," kata Firmansyah dari Sampit yang merupakan, salah seorang penumpang yang ingin ke Jakarta.
Terpisah, Kepala Bandara Tjilik Riwut Palangkaraya, Usman Effendi, kepada BPost Online, mengakui memang kabut asap sejak pagi hingga sore hari atau dalam seharian ini, sangat pekat, sehingga tidak ada satu pun pesawat yang beroperasi hari ini.
"Hari ini betul-betul pekat pak, dari sepanjang hari ini, jarak pandang hanya 50 meter saja sejak pagi hingga sekarang belum ada satupun pesawat yang berani landing maupun take off di bandara," katanya. Resah. Ratusan penumpang resah dan gelisah menunggu kedatangan maupun keberangkatan pesawat di terminal bandara Tjilik Riwut, Palangkaraya, mereka menunggu sejak pagi hingga menjelang malam, belum ada pesawat yang beroperasi.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/banjarmasin/foto/bank/originals/bandara-tjilik-riwut-palangkaraya-penumpang-terlantar_20150922_190602.jpg)